icon play ayat

تُرْجِى مَن تَشَآءُ مِنْهُنَّ وَتُـْٔوِىٓ إِلَيْكَ مَن تَشَآءُ ۖ وَمَنِ ٱبْتَغَيْتَ مِمَّنْ عَزَلْتَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْكَ ۚ ذٰلِكَ أَدْنَىٰٓ أَن تَقَرَّ أَعْيُنُهُنَّ وَلَا يَحْزَنَّ وَيَرْضَيْنَ بِمَآ ءَاتَيْتَهُنَّ كُلُّهُنَّ ۚ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ مَا فِى قُلُوبِكُمْ ۚ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلِيمًا حَلِيمًا

۞ تُرْجِيْ مَنْ تَشَاۤءُ مِنْهُنَّ وَتُـْٔوِيْٓ اِلَيْكَ مَنْ تَشَاۤءُۗ وَمَنِ ابْتَغَيْتَ مِمَّنْ عَزَلْتَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْكَۗ ذٰلِكَ اَدْنٰٓى اَنْ تَقَرَّ اَعْيُنُهُنَّ وَلَا يَحْزَنَّ وَيَرْضَيْنَ بِمَآ اٰتَيْتَهُنَّ كُلُّهُنَّۗ وَاللّٰهُ يَعْلَمُ مَا فِيْ قُلُوْبِكُمْ ۗوَكَانَ اللّٰهُ عَلِيْمًا حَلِيْمًا

turjī man tasyā`u min-hunna wa tu`wī ilaika man tasyā`, wa manibtagaita mim man 'azalta fa lā junāḥa 'alaīk, żālika adnā an taqarra a'yunuhunna wa lā yaḥzanna wa yarḍaina bimā ātaitahunna kulluhunn, wallāhu ya'lamu mā fī qulụbikum, wa kānallāhu 'alīman ḥalīmā
Kamu boleh menangguhkan menggauli siapa yang kamu kehendaki di antara mereka (isteri-isterimu) dan (boleh pula) menggauli siapa yang kamu kehendaki. Dan siapa-siapa yang kamu ingini untuk menggaulinya kembali dari perempuan yang telah kamu cerai, maka tidak ada dosa bagimu. Yang demikian itu adalah lebih dekat untuk ketenangan hati mereka, dan mereka tidak merasa sedih, dan semuanya rela dengan apa yang telah kamu berikan kepada mereka. Dan Allah mengetahui apa yang (tersimpan) dalam hatimu. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.
You, [O Muhammad], may put aside whom you will of them or take to yourself whom you will. And any that you desire of those [wives] from whom you had [temporarily] separated - there is no blame upon you [in returning her]. That is more suitable that they should be content and not grieve and that they should be satisfied with what you have given them - all of them. And Allah knows what is in your hearts. And ever is Allah Knowing and Forbearing.
icon play ayat

۞ تُرْجِى

۞ تُرۡجِىۡ

engkau boleh menangguhkan

You may defer

مَن

مَنۡ

siapa

whom

تَشَآءُ

تَشَآءُ

kamu kehendaki

you will

مِنْهُنَّ

مِنۡهُنَّ

dari/diantara mereka

of them

وَتُـْٔوِىٓ

وَتُـــْٔوِىۡۤ

kamu beri perlindungan/menggauli

or you may take

إِلَيْكَ

اِلَيۡكَ

kepadamu

to yourself

مَن

مَنۡ

siapa

whom

تَشَآءُ ۖ

تَشَآءُ ؕ

yang dikehendaki

you will

وَمَنِ

وَمَنِ

dan siapa

And whoever

ٱبْتَغَيْتَ

ابۡتَغَيۡتَ

kamu ingini

you desire

مِمَّنْ

مِمَّنۡ

dan siapa/orang

of those whom

عَزَلْتَ

عَزَلۡتَ

kamu sisihkan

you (had) set aside

فَلَا

فَلَا

maka tidak

then (there is) no

جُنَاحَ

جُنَاحَ

berdosa

blame

عَلَيْكَ ۚ

عَلَيۡكَ ؕ

atasmu

upon you

ذَٰلِكَ

ذٰ لِكَ

seperti itulah

That

أَدْنَىٰٓ

اَدۡنٰٓى

lebih dekat

(is) more suitable

أَن

اَنۡ

bahwa

that

تَقَرَّ

تَقَرَّ

menyejukkan

may be cooled

أَعْيُنُهُنَّ

اَعۡيُنُهُنَّ

mata mereka

their eyes

وَلَا

وَلَا

dan tidak

and not

يَحْزَنَّ

يَحۡزَنَّ

mereka tidak merasa sedih

they grieve

وَيَرْضَيْنَ

وَيَرۡضَيۡنَ

dan mereka rela

and they may be pleased

بِمَآ

بِمَاۤ

dengan apa-apa

with what

ءَاتَيْتَهُنَّ

اٰتَيۡتَهُنَّ

kamu telah berikan kepada mereka

you have given them

كُلُّهُنَّ ۚ

كُلُّهُنَّ ؕ

semuanya

all of them

وَٱللَّهُ

وَاللّٰهُ

dan Allah

And Allah

يَعْلَمُ

يَعۡلَمُ

mengetahui

knows

مَا

مَا

apa

what

فِى

فِىۡ

pada

(is) in

قُلُوبِكُمْ ۚ

قُلُوۡبِكُمۡ ؕ

hati kamu

your hearts

وَكَانَ

وَكَانَ

dan adalah

And Allah is

ٱللَّهُ

اللّٰهُ

Allah

And Allah is

عَلِيمًا

عَلِيۡمًا

Maha Mengetahui

All-Knower

حَلِيمًۭا

حَلِيۡمًا‏

Maha Penyantun

Most Forbearing

٥١

٥١

(51)

(51)

Asbabun Nuzul Ayat 51

    Asy-Syakhani meriwayatkan dari Aisyah bahwa ia berkata, Tidakkah seorang wanita merasa malu ,menyerahkan dirinya (untuk dikawini).” Allah pun menurunkan firman-Nya, “Engkau boleh menangguhkan.” Aisyah berkata, “Aku lihat Tuhanmu bersegera dalam mengabulkan keinginanmu.”

    Ibnu Sa’ad meriwayatkan dari Abnu Razin, ia berkata, “Rasulullah ﷺ berniat untuk menceraikan salah seorang istrinya. Ketika mereka melihat hal itu, mereka pun menyerahkan urusannya kepada beliau untuk memilih siapa saja yang dikehendakinya. Allah pun menurunkan firman-nya, Wahai Nabi! Sesungguhnya, kami telah menghalkan bagimu istri-istrimu yang telah engkau berikan maskawinnya dan hamba sahaya yang engkau miliki, termasuk apa yang engkau peroleh dalam peperangan yang dikaruniakan Allah untukmu, dan (demikian pula) anak-anak perempuan dari saudara laki-laki bapakmu, anak-anak perempuan dari saudara laki-laki ibumu, dan anak-anak perempuan dari saudara perempuan ibumu yang turut hijrah bersamamu, dan perempuan mukmin yang menyerahkan dirinya kepada Nabi kalau nabi ingin menikahinya, sebagai kekhususan bagimu, bukan untuk semua orang mukmin, Kami telah mengetahui apa yang Kami wajibkan kepada mereka tentang istri-istri mereka dan hamba sahaya yang mereka miliki agar tidak menjadi kesempitan bagimu. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyanyang.” Sampai kepada firman-Nya, “Engkau boleh menangguhkan.”

laptop

Al-Ahzab

Al-Ahzab

''