مَّن ذَا ٱلَّذِى يُقْرِضُ ٱللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضٰعِفَهُۥ لَهُۥٓ أَضْعَافًا كَثِيرَةً ۚ وَٱللَّهُ يَقْبِضُ وَيَبْصُۜطُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
مَنْ ذَا الَّذِيْ يُقْرِضُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضٰعِفَهٗ لَهٗٓ اَضْعَافًا كَثِيْرَةً ۗوَاللّٰهُ يَقْبِضُ وَيَبْصُۣطُۖ وَاِلَيْهِ تُرْجَعُوْنَ
man żallażī yuqriḍullāha qarḍan ḥasanan fa yuḍā'ifahụ lahū aḍ'āfang kaṡīrah, wallāhu yaqbiḍu wa yabṣuṭu wa ilaihi turja'ụn
Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan meperlipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan.
Who is it that would loan Allah a goodly loan so He may multiply it for him many times over? And it is Allah who withholds and grants abundance, and to Him you will be returned.
مَّن
مَنۡ
siapakah
Who
ذَا
ذَا
orang
(is) the one
ٱلَّذِى
الَّذِىۡ
yang
who
يُقْرِضُ
يُقۡرِضُ
(dia) memberi pinjaman
will lend
ٱللَّهَ
اللّٰهَ
Allah
(to) Allah
قَرْضًا
قَرۡضًا
pinjaman
a loan
حَسَنًۭا
حَسَنًا
yang baik
good
فَيُضَـٰعِفَهُۥ
فَيُضٰعِفَهٗ
maka Dia akan melipat gandakannya
so (that) He multiplies it
لَهُۥٓ
لَهٗۤ
kepadanya
for him
أَضْعَافًۭا
اَضۡعَافًا
lipat ganda
manifolds
كَثِيرَةًۭ ۚ
کَثِيۡرَةً ؕ
yang banyak
many
وَٱللَّهُ
وَاللّٰهُ
dan Allah
And Allah
يَقْبِضُ
يَقۡبِضُ
Dia menyempitkan
withholds
وَيَبْصُۜطُ
وَيَبۡصُۜطُ
dan Dia melapangkan
and grants abundance
وَإِلَيْهِ
وَ اِلَيۡهِ
dan kepadaNya
and to Him
تُرْجَعُونَ
تُرۡجَعُوۡنَ
kalian dikembalikan
you will be returned
٢٤٥
٢٤٥
(245)
(245)
Asbabun Nuzul Ayat 245
Ibnu Hibban meriwayatkan dalam shahihnya, Ibnu Abi Hatim, dan Ibnu Marwadh dari Ibnu
Umar, ia berkata, “Ketika turun, “Perumpamaan
orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang
menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipat
gandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Mahaluas, Maha mengetahui.”
(QS. Al-Baqarah: 261), Rasulullah ﷺ bersabda, Ya Tuhanku, tambahkanlah umatku.” Lantas turunlah, “Barangsiapa meminjami Allah dengan pinjaman
yang baik maka Allah melipat gandakan ganti kepadanya dengan banyak. Allah
menahan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nyalah kamu dikembalikan.”