وَمَا كَانَ ٱلْمُؤْمِنُونَ لِيَنفِرُوا۟ كَآفَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِن كُلِّ فِرْقَةٍ مِّنْهُمْ طَآئِفَةٌ لِّيَتَفَقَّهُوا۟ فِى ٱلدِّينِ وَلِيُنذِرُوا۟ قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوٓا۟ إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ
۞ وَمَا كَانَ الْمُؤْمِنُوْنَ لِيَنْفِرُوْا كَاۤفَّةًۗ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ فِرْقَةٍ مِّنْهُمْ طَاۤىِٕفَةٌ لِّيَتَفَقَّهُوْا فِى الدِّيْنِ وَلِيُنْذِرُوْا قَوْمَهُمْ اِذَا رَجَعُوْٓا اِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُوْنَ ࣖ
wa mā kānal-mu`minụna liyanfirụ kāffah, falau lā nafara ming kulli firqatim min-hum ṭā`ifatul liyatafaqqahụ fid-dīni wa liyunżirụ qaumahum iżā raja'ū ilaihim la'allahum yaḥżarụn
Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali kepadanya, supaya mereka itu dapat menjaga dirinya.
And it is not for the believers to go forth [to battle] all at once. For there should separate from every division of them a group [remaining] to obtain understanding in the religion and warn their people when they return to them that they might be cautious.
۞ وَمَا
۞ وَمَا
dan tidak
And not
كَانَ
كَانَ
ada/patut
is
ٱلْمُؤْمِنُونَ
الۡمُؤۡمِنُوۡنَ
orang-orang mukmin
(for) the believers
لِيَنفِرُوا۟
لِيَنۡفِرُوۡا
untuk mereka pergi
that they go forth
كَآفَّةًۭ ۚ
كَآفَّةً ؕ
seluruhnya/semuanya
all together
فَلَوْلَا
فَلَوۡلَا
maka mengapa tidak
So if not
نَفَرَ
نَفَرَ
keluar/pergi
go forth
مِن
مِنۡ
dari
from
كُلِّ
كُلِّ
setiap
every
فِرْقَةٍۢ
فِرۡقَةٍ
golongan
group
مِّنْهُمْ
مِّنۡهُمۡ
diantara mereka
among them
طَآئِفَةٌۭ
طَآٮِٕفَةٌ
kelompok/beberapa orang
a party
لِّيَتَفَقَّهُوا۟
لِّيَـتَفَقَّهُوۡا
untuk mereka memperdalam
that they may obtain understanding
فِى
فِى
didalam/tentang
in
ٱلدِّينِ
الدِّيۡنِ
agama
the religion
وَلِيُنذِرُوا۟
وَ لِيُنۡذِرُوۡا
dan untuk memperingatkan
and that they may warn
قَوْمَهُمْ
قَوۡمَهُمۡ
kaumnya
their people
إِذَا
اِذَا
apabila
when
رَجَعُوٓا۟
رَجَعُوۡۤا
mereka kembali
they return
إِلَيْهِمْ
اِلَيۡهِمۡ
kepada mereka
to them
لَعَلَّهُمْ
لَعَلَّهُمۡ
supaya mereka
so that they may
يَحْذَرُونَ
يَحۡذَرُوۡنَ
mereka menjaga diri/hati-hati
beware
١٢٢
١٢٢
(122)
(122)
Asbabun Nuzul Ayat 122
Ibnu Abu Hatim meriwayatkan dari Ikirmah, ia berkata, "Ketika turun ayat, "Jika kamu tidak berangkat (untuk berperang), niscaya Allah akan menghukum kamu dengan azab yang pedih." (39). Ada sekelompok orang yang tidak ikut perang karena sedang mengajarkan urusan agama kepada kaumnya. Lantas orang-orang munafikin berkata, "Ada sekelompok orang di padang pasir. Sungguh, binasalah penduduk padang pasir." Selanjutnya turunlah ayat, "Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke medan perang)."
Ibnu Abi Hatim meriwaytkan dari Abdullah bin Ubaidillah bin Umair, ia berkata, "Begitu bergeloranya semangat kaum mukminin untuk berjihad maka ketika Rasulullah ﷺ mengirim ekspedisi, mereka pun keluar menuju ekspedisi itu dan meninggalkan Nabi ﷺ di Madinah bersama beberapa orang maka turunlah ayat tersebut.