وَإِذَا ذُكِرَ ٱللَّهُ وَحْدَهُ ٱشْمَأَزَّتْ قُلُوبُ ٱلَّذِينَ لَا يُؤْمِنُونَ بِٱلْءَاخِرَةِ ۖ وَإِذَا ذُكِرَ ٱلَّذِينَ مِن دُونِهِۦٓ إِذَا هُمْ يَسْتَبْشِرُونَ
وَاِذَا ذُكِرَ اللّٰهُ وَحْدَهُ اشْمَـَٔزَّتْ قُلُوْبُ الَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ بِالْاٰخِرَةِۚ وَاِذَا ذُكِرَ الَّذِيْنَ مِنْ دُوْنِهٖٓ اِذَا هُمْ يَسْتَبْشِرُوْنَ
wa iżā żukirallāhu waḥdahusyma`azzat qulụbullażīna lā yu`minụna bil-ākhirah, wa iżā żukirallażīna min dụnihī iżā hum yastabsyirụn
Dan apabila hanya nama Allah saja disebut, kesallah hati orang-orang yang tidak beriman kepada kehidupan akhirat; dan apabila nama sembahan-sembahan selain Allah yang disebut, tiba-tiba mereka bergirang hati.
And when Allah is mentioned alone, the hearts of those who do not believe in the Hereafter shrink with aversion, but when those [worshipped] other than Him are mentioned, immediately they rejoice.
وَإِذَا
وَاِذَا
dan apabila
And when
ذُكِرَ
ذُكِرَ
disebut
Allah is mentioned
ٱللَّهُ
اللّٰهُ
Allah
Allah is mentioned
وَحْدَهُ
وَحۡدَهُ
sendiri-Nya
Alone
ٱشْمَأَزَّتْ
اشۡمَاَزَّتۡ
mengerut/kesal
shrink with aversion
قُلُوبُ
قُلُوۡبُ
hati
(the) hearts
ٱلَّذِينَ
الَّذِيۡنَ
orang-orang yang
(of) those who
لَا
لَا
tidak
(do) not
يُؤْمِنُونَ
يُؤۡمِنُوۡنَ
mereka beriman
believe
بِٱلْـَٔاخِرَةِ ۖ
بِالۡاٰخِرَةِ ۚ
kepada hari akhirat
in the Hereafter
وَإِذَا
وَاِذَا
dan apabila
and when
ذُكِرَ
ذُكِرَ
disebut
are mentioned
ٱلَّذِينَ
الَّذِيۡنَ
orang-orang yang
those
مِن
مِنۡ
dari
besides Him
دُونِهِۦٓ
دُوۡنِهٖۤ
selain Dia/Allah
besides Him
إِذَا
اِذَا
tiba-tiba
behold
هُمْ
هُمۡ
mereka
They
يَسْتَبْشِرُونَ
يَسۡتَبۡشِرُوۡنَ
mereka bergembira
rejoice
٤٥
٤٥
(45)
(45)
Asbabun Nuzul Ayat 45
Ibnu Mundzir meriwayatkan dari Mujahid bahwa ayat tersebut turun berkenaan
dengan Nabi ﷺ yang membaca surah an-Najm di sisi Ka’bah dan kegembiraan
orang-orang kafir saat tuhan-tuhan mereka disebutkan.