icon play ayat

مَآ ءَامَنَتْ قَبْلَهُم مِّن قَرْيَةٍ أَهْلَكْنٰهَآ ۖ أَفَهُمْ يُؤْمِنُونَ

مَآ اٰمَنَتْ قَبْلَهُمْ مِّنْ قَرْيَةٍ اَهْلَكْنٰهَاۚ اَفَهُمْ يُؤْمِنُوْنَ

mā āmanat qablahum ming qaryatin ahlaknāhā, a fa hum yu`minụn
Tidak ada (penduduk) suatu negeripun yang beriman yang Kami telah membinasakannya sebeIum mereka; maka apakah mereka akan beriman?
Not a [single] city which We destroyed believed before them, so will they believe?
icon play ayat

مَآ

مَاۤ

tidak ada

Not

ءَامَنَتْ

اٰمَنَتۡ

yang beriman

believed

قَبْلَهُم

قَبۡلَهُمۡ

sebelum mereka

before them

مِّن

مِّنۡ

dari

any

قَرْيَةٍ

قَرۡيَةٍ

sesuatu negeri

town

أَهْلَكْنَـٰهَآ ۖ

اَهۡلَـكۡنٰهَا​ۚ

Kami telah membinasakannya

which We destroyed

أَفَهُمْ

اَفَهُمۡ

apakah maka mereka

so will they

يُؤْمِنُونَ

يُؤۡمِنُوۡنَ‏ 

mereka beriman

believe

٦

٦

(6)

(6)

Asbabun Nuzul Ayat 6

    Ibnu Jarir meriwayatkan dari Qatadah, ia berkata, "Penduduk Mekah berkata, kepada Nabi "Jika apa yang engkau katakan benar dan merasa senang kami beriman maka ubahlah bukit Shafa menjadi emas untuk kami." Tak lama kemudian Jibril datang lalu berkata, "Jika engkau mau, apa yang diminta kaummu akan terwujud. Hanya saja jika mereka tidak beriman, mereka tidak akan ditangguhkan (dari azab). Jika engkau mau, engkau bisa meminta penangguhan untuk kaummu." Allah pun menurunkan firman-Nya, "Penduduk suatu negeri sebelum mereka, yang telah Kami binasakan, mereka itu tidak beriman (padahal telah Kami kirimkan bukti). Apakah mereka akan beriman?"

laptop

Al-Anbiya

Al-Anbiya

''