إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَيَصُدُّونَ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِ وَٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ ٱلَّذِى جَعَلْنٰهُ لِلنَّاسِ سَوَآءً ٱلْعٰكِفُ فِيهِ وَٱلْبَادِ ۚ وَمَن يُرِدْ فِيهِ بِإِلْحَادٍۭ بِظُلْمٍ نُّذِقْهُ مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا وَيَصُدُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَالْمَسْجِدِ الْحَرَامِ الَّذِيْ جَعَلْنٰهُ لِلنَّاسِ سَوَاۤءً ۨالْعَاكِفُ فِيْهِ وَالْبَادِۗ وَمَنْ يُّرِدْ فِيْهِ بِاِلْحَادٍۢ بِظُلْمٍ نُّذِقْهُ مِنْ عَذَابٍ اَلِيْمٍ ࣖ
innallażīna kafarụ wa yaṣuddụna 'an sabīlillāhi wal-masjidil-ḥarāmillażī ja'alnāhu lin-nāsi sawā`anil-'ākifu fīhi wal-bād, wa may yurid fīhi bi`il-ḥādim biẓulmin nużiq-hu min 'ażābin alīm
Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalangi manusia dari jalan Allah dan Masjidilharam yang telah Kami jadikan untuk semua manusia, baik yang bermukim di situ maupun di padang pasir dan siapa yang bermaksud di dalamnya melakukan kejahatan secara zalim, niscaya akan Kami rasakan kepadanya sebahagian siksa yang pedih.
Indeed, those who have disbelieved and avert [people] from the way of Allah and [from] al-Masjid al-Haram, which We made for the people - equal are the resident therein and one from outside; and [also] whoever intends [a deed] therein of deviation [in religion] or wrongdoing - We will make him taste of a painful punishment.
إِنَّ
اِنَّ
sesungguhnya
Indeed
ٱلَّذِينَ
الَّذِيۡنَ
orang-orang yang
those who
كَفَرُوا۟
كَفَرُوۡا
kafir/ingkar
disbelieved
وَيَصُدُّونَ
وَيَصُدُّوۡنَ
dan mereka menghalang-halangi
and hinder
عَن
عَنۡ
dari
from
سَبِيلِ
سَبِيۡلِ
jalan
(the) way
ٱللَّهِ
اللّٰهِ
Allah
(of) Allah
وَٱلْمَسْجِدِ
وَالۡمَسۡجِدِ
dan Masjidil
and Al-Masjid Al-Haraam
ٱلْحَرَامِ
الۡحَـرَامِ
Haram
and Al-Masjid Al-Haraam
ٱلَّذِى
الَّذِىۡ
yang
which
جَعَلْنَـٰهُ
جَعَلۡنٰهُ
telah Kami jadikannya
We made it
لِلنَّاسِ
لِلنَّاسِ
untuk manusia
for the mankind
سَوَآءً
سَوَآءَ
sama/bersama
equal
ٱلْعَـٰكِفُ
اۨلۡعَاكِفُ
bertekun/menetap
(are) the resident
فِيهِ
فِيۡهِ
didalamnya
therein
وَٱلْبَادِ ۚ
وَالۡبَادِ ؕ
dan datang berkunjung
and the visitor
وَمَن
وَمَنۡ
dan barangsiapa
and whoever
يُرِدْ
يُّرِدۡ
menghendaki/bermaksud
intends
فِيهِ
فِيۡهِ
didalamnya
therein
بِإِلْحَادٍۭ
بِاِلۡحَـادٍۢ
melakukan kejahatan
of deviation
بِظُلْمٍۢ
بِظُلۡمٍ
dengan/secara zalim
(or) wrongdoing
نُّذِقْهُ
نُّذِقۡهُ
Kami rasakan kepadanya
We will make him taste
مِنْ
مِنۡ
dari
of
عَذَابٍ
عَذَابٍ
azab
a punishment
أَلِيمٍۢ
اَ لِيۡمٍ
yang pedih
painful
٢٥
٢٥
(25)
(25)
Asbabun Nuzul Ayat 25
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Abbas, ia berkata, "Nabi ﷺ mengutus Abdullah bin Unais bersama dua orang lelaki; salah satunya orang Muhajir dan lainnya orang Anshar. Lantas mereka berbangga-bangga dengan garis keturunan sehingga Abdullah bin Unais marah lalu membunuh orang Anshar kemudian murtad dari Islam serta kabur ke Mekah." Selanjutnya turunlah ayat tersebut mengenainya, "dan siapa saja yang bermaksud melakukan kejahatan secara zalim di dalamnya."