يَعْرِفُونَ نِعْمَتَ ٱللَّهِ ثُمَّ يُنكِرُونَهَا وَأَكْثَرُهُمُ ٱلْكٰفِرُونَ
يَعْرِفُوْنَ نِعْمَتَ اللّٰهِ ثُمَّ يُنْكِرُوْنَهَا وَاَكْثَرُهُمُ الْكٰفِرُوْنَ ࣖ
ya'rifụna ni'matallāhi ṡumma yungkirụnahā wa akṡaruhumul-kāfirụn
Mereka mengetahui nikmat Allah, kemudian mereka mengingkarinya dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang kafir.
They recognize the favor of Allah; then they deny it. And most of them are disbelievers.
يَعْرِفُونَ
يَعۡرِفُوۡنَ
mereka mengetahui
They recognize
نِعْمَتَ
نِعۡمَتَ
nikmat
(the) Favor
ٱللَّهِ
اللّٰهِ
Allah
(of) Allah
ثُمَّ
ثُمَّ
kemudian
then
يُنكِرُونَهَا
يُنۡكِرُوۡنَهَا
mereka mengingkarinya
they deny it
وَأَكْثَرُهُمُ
وَاَكۡثَرُهُمُ
dan kebanyakan mereka
And most of them
ٱلْكَـٰفِرُونَ
الۡكٰفِرُوۡنَ
orang-orang yang kafir
(are) the disbelievers
٨٣
٨٣
(83)
(83)
Asbabun Nuzul Ayat 83
Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Mujahid bahwa seorang Arab badui datang kepada Nabi ﷺ lalu bertanya kepada beliau. Lantas beliau membacakan kepadanya ayat, "Dan Allah menjadikan rumah-rumah bagimu sebagai tempat tinggal." (80). Orang Arab badui berkata, "Ya." Selanjtnya beliau membacakan kepadanya ayat, "Dan Dia menjadikan bagimu rumah-rumah (kemah-kemah) dari kulit hewan ternak yang kamu merasa ringan (membawa)nya pada waktu kamu berpergian dan ada waktu kamu bermukim." (80). Ia berkata, "Ya." Lantas beliau membacakan kepadanya semua itu dan ia mengucapkan, "Ya," hingga sampai kepadanya ayat, "Demikianlah Allah menyempurnakan nikmat-Nya kepadamu agar kamu berserah diri (kepada-Nya)." (81). Orang Arab badui itu pun berlalu. Selanjutnya Allah menurunkan firman-Nya, "Mereka mengetahui nikmat Allah, kemudian mereka mengingkarinya dan kebanyakan mereka adalah orang yang ingkar kepada Allah."