icon play ayat

وَأَقْسَمُوا۟ بِٱللَّهِ جَهْدَ أَيْمٰنِهِمْ لَئِن جَآءَهُمْ نَذِيرٌ لَّيَكُونُنَّ أَهْدَىٰ مِنْ إِحْدَى ٱلْأُمَمِ ۖ فَلَمَّا جَآءَهُمْ نَذِيرٌ مَّا زَادَهُمْ إِلَّا نُفُورًا

وَاَقْسَمُوْا بِاللّٰهِ جَهْدَ اَيْمَانِهِمْ لَىِٕنْ جَاۤءَهُمْ نَذِيْرٌ لَّيَكُوْنُنَّ اَهْدٰى مِنْ اِحْدَى الْاُمَمِۚ فَلَمَّا جَاۤءَهُمْ نَذِيْرٌ مَّا زَادَهُمْ اِلَّا نُفُوْرًاۙ

wa aqsamụ billāhi jahda aimānihim la`in jā`ahum nażīrul layakụnunna ahdā min iḥdal-umam, fa lammā jā`ahum nażīrum mā zādahum illā nufụrā
Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuat sumpah; sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). Tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mereka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran),
And they swore by Allah their strongest oaths that if a warner came to them, they would be more guided than [any] one of the [previous] nations. But when a warner came to them, it did not increase them except in aversion.
icon play ayat

وَأَقْسَمُوا۟

وَاَ قۡسَمُوۡا

dan mereka bersumpah

And they swore

بِٱللَّهِ

بِاللّٰهِ

dengan Allah

by Allah

جَهْدَ

جَهۡدَ

sungguh-sungguh

(the) strongest

أَيْمَـٰنِهِمْ

اَيۡمَانِهِمۡ

sumpah mereka

(of) their oaths

لَئِن

لَٮِٕنۡ

bahwa jika

that if

جَآءَهُمْ

جَآءَهُمۡ

datang kepada mereka

came to them

نَذِيرٌۭ

نَذِيۡرٌ

pemberi peringatan

a warner

لَّيَكُونُنَّ

لَّيَكُوۡنُنَّ

niscaya mereka adalah

surely, they would be

أَهْدَىٰ

اَهۡدٰى

lebih mendapat petunjuk

more guided

مِنْ

مِنۡ

dari

than

إِحْدَى

اِحۡدَى

salah satu

any

ٱلْأُمَمِ ۖ

الۡاُمَمِۚ

ummat-ummat

(of) the nations

فَلَمَّا

فَلَمَّا

maka tatkala

But when

جَآءَهُمْ

جَآءَهُمۡ

datang kepada mereka

came to them

نَذِيرٌۭ

نَذِيۡرٌ

pemberi peringatan

a warner

مَّا

مَّا

tidak

not

زَادَهُمْ

زَادَهُمۡ

menambah mereka

it increased them

إِلَّا

اِلَّا

kecuali

but

نُفُورًا

نُفُوۡرًا ۙ‏

lari

(in) aversion

٤٢

٤٢

(42)

(42)

Asbabun Nuzul Ayat 42

    Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Ibnu Abi Hilal bahwa ia mendapatkan berita bahwa orang-orang Quraisy mengatakan, “Seandainya Allah mengutus seorang Nabi dari kalangan kita, niscaya tidak ada satu pun umat yang lebih taat kepada sang penciptanya dan lebih mendengar kepada Nabinya serta sangat berpegang teguh kepada kitabnya, selain kita.” Allah pun menurunkan firman-Nya, “Dan sesungguhnya mereka (orang kafir Mekah) benar-benar pernah berkata, (167) “Sekiranya di sisi kami ada sebuah Kitab dari (Kitab-kitab yang diturunkan) kepada orang-orang dahulu. (168).” (QS. Ash-Shaffat: 167-168) dan firman-Nya “Jikalau Kitab itu diturunkan kepada kami, tentulah kami lebih mendapat petunjuk daripada mereka.” (QS.Al-An’am: 157). “Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sungguh-sungguh bahwa jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain).” Sementara itu orang-orang Yahudi mengharapkan kemenangan dengan Nabi tersebut atas orang-orang Yahudi. Mereka berkata, “kami mendapatkan Nabi yang akan keluar (diutus).”

laptop

Fatir

Fatir

''