وَأَن لَّا تَعْلُوا۟ عَلَى ٱللَّهِ ۖ إِنِّىٓ ءَاتِيكُم بِسُلْطٰنٍ مُّبِينٍ
وَّاَنْ لَّا تَعْلُوْا عَلَى اللّٰهِ ۚاِنِّيْٓ اٰتِيْكُمْ بِسُلْطٰنٍ مُّبِيْنٍۚ
wa al lā ta'lụ 'alallāh, innī ātīkum bisulṭānim mubīn
dan janganlah kamu menyombongkan diri terhadap Allah. Sesungguhnya aku datang kepadamu dengan membawa bukti yang nyata.
And [saying], "Be not haughty with Allah. Indeed, I have come to you with clear authority.
وَأَن
وَّاَنۡ
dan sesungguhnya
And that
لَّا
لَّا
janganlah
(do) not
تَعْلُوا۟
تَعۡلُوۡا
kamu menyombongkan diri
exalt yourselves
عَلَى
عَلَى
terhadap
against
ٱللَّهِ ۖ
اللّٰهِۚ
Allah
Allah
إِنِّىٓ
اِنِّىۡۤ
sesungguhnya aku
Indeed, I
ءَاتِيكُم
اٰتِيۡكُمۡ
aku datang kepadamu
[I] have come to you
بِسُلْطَـٰنٍۢ
بِسُلۡطٰنٍ
dengan kekuasaan/bukti
with an authority
مُّبِينٍۢ
مُّبِيۡنٍۚ
nyata
clear
١٩
١٩
(19)
(19)