وَلَئِنْ أَذَقْنٰهُ نَعْمَآءَ بَعْدَ ضَرَّآءَ مَسَّتْهُ لَيَقُولَنَّ ذَهَبَ ٱلسَّيِّـَٔاتُ عَنِّىٓ ۚ إِنَّهُۥ لَفَرِحٌ فَخُورٌ
وَلَىِٕنْ اَذَقْنٰهُ نَعْمَاۤءَ بَعْدَ ضَرَّاۤءَ مَسَّتْهُ لَيَقُوْلَنَّ ذَهَبَ السَّيِّاٰتُ عَنِّيْ ۗاِنَّهٗ لَفَرِحٌ فَخُوْرٌۙ
wa la`in ażaqnāhu na'mā`a ba'da ḍarrā`a massat-hu layaqụlanna żahabas-sayyi`ātu 'annī, innahụ lafariḥun fakhụr
Dan jika Kami rasakan kepadanya kebahagiaan sesudah bencana yang menimpanya, niscaya dia akan berkata: "Telah hilang bencana-bencana itu daripadaku"; sesungguhnya dia sangat gembira lagi bangga,
But if We give him a taste of favor after hardship has touched him, he will surely say, "Bad times have left me." Indeed, he is exultant and boastful -
وَلَئِنْ
وَلَٮِٕنۡ
dan jika
But if
أَذَقْنَـٰهُ
اَذَقۡنٰهُ
Kami rasakan kepadanya
We give him a taste
نَعْمَآءَ
نَـعۡمَآءَ
kebahagiaan
(of) favor
بَعْدَ
بَعۡدَ
sesudah
after
ضَرَّآءَ
ضَرَّآءَ
bencana
hardship
مَسَّتْهُ
مَسَّتۡهُ
menyentuh/menimpa
(has) touched him
لَيَقُولَنَّ
لَيَـقُوۡلَنَّ
niscaya dia akan berkata
surely, he will say
ذَهَبَ
ذَهَبَ
telang hilang
Have gone
ٱلسَّيِّـَٔاتُ
السَّيِّاٰتُ
bencana-bencana
the evils
عَنِّىٓ ۚ
عَنِّىۡ ؕ
daripadaku
from me
إِنَّهُۥ
اِنَّهٗ
sesungguhnya dia
Indeed, he
لَفَرِحٌۭ
لَـفَرِحٌ
sangat gembira
(is) exultant
فَخُورٌ
فَخُوۡرٌۙ
bangga
(and) boastful
١٠
١٠
(10)
(10)