هُوَ ٱلَّذِى خَلَقَكُم مِّن طِينٍ ثُمَّ قَضَىٰٓ أَجَلًا ۖ وَأَجَلٌ مُّسَمًّى عِندَهُۥ ۖ ثُمَّ أَنتُمْ تَمْتَرُونَ
هُوَ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ طِيْنٍ ثُمَّ قَضٰٓى اَجَلًا ۗوَاَجَلٌ مُّسَمًّى عِنْدَهٗ ثُمَّ اَنْتُمْ تَمْتَرُوْنَ
huwallażī khalaqakum min ṭīnin ṡumma qaḍā ajalā, wa ajalum musamman 'indahụ ṡumma antum tamtarụn
Dialah Yang menciptakan kamu dari tanah, sesudah itu ditentukannya ajal (kematianmu), dan ada lagi suatu ajal yang ada pada sisi-Nya (yang Dia sendirilah mengetahuinya), kemudian kamu masih ragu-ragu (tentang berbangkit itu).
It is He who created you from clay and then decreed a term and a specified time [known] to Him; then [still] you are in dispute.
هُوَ
هُوَ
Dia
He
ٱلَّذِى
الَّذِىۡ
yang
(is) the One Who
خَلَقَكُم
خَلَقَكُمۡ
menciptakan kalian
created you
مِّن
مِّنۡ
dari
from
طِينٍۢ
طِيۡنٍ
tanah
clay
ثُمَّ
ثُمَّ
kemudian
then
قَضَىٰٓ
قَضٰۤى
Dia menentukan
He decreed
أَجَلًۭا ۖ
اَجَلًا ؕ
waktu
a term
وَأَجَلٌۭ
وَاَجَلٌ
dan waktu
and a term
مُّسَمًّى
مُّسَمًّى
ditentukan
specified
عِندَهُۥ ۖ
عِنۡدَهٗ
di sisiNya
with Him
ثُمَّ
ثُمَّ
kemudian
yet
أَنتُمْ
اَنۡـتُمۡ
kamu
you
تَمْتَرُونَ
تَمۡتَرُوۡنَ
kamu ragu-ragu
doubt
٢
٢
(2)
(2)