قُل لَّوْ شَآءَ ٱللَّهُ مَا تَلَوْتُهُۥ عَلَيْكُمْ وَلَآ أَدْرَىٰكُم بِهِۦ ۖ فَقَدْ لَبِثْتُ فِيكُمْ عُمُرًا مِّن قَبْلِهِۦٓ ۚ أَفَلَا تَعْقِلُونَ
قُلْ لَّوْ شَاۤءَ اللّٰهُ مَا تَلَوْتُهٗ عَلَيْكُمْ وَلَآ اَدْرٰىكُمْ بِهٖ ۖفَقَدْ لَبِثْتُ فِيْكُمْ عُمُرًا مِّنْ قَبْلِهٖۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ
qul lau syā`allāhu mā talautuhụ 'alaikum wa lā adrākum bihī fa qad labiṡtu fīkum 'umuram ming qablih, a fa lā ta'qilụn
Katakanlah: "Jikalau Allah menghendaki, niscaya aku tidak membacakannya kepadamu dan Allah tidak (pula) memberitahukannya kepadamu". Sesungguhnya aku telah tinggal bersamamu beberapa lama sebelumnya. Maka apakah kamu tidak memikirkannya?
Say, "If Allah had willed, I would not have recited it to you, nor would He have made it known to you, for I had remained among you a lifetime before it. Then will you not reason?"
قُل
قُلْ
katakanlah
Say
لَّوْ
لَّوۡ
jikalau
If
شَآءَ
شَآءَ
menghendaki
(had) willed
ٱللَّهُ
اللّٰهُ
Allah
Allah
مَا
مَا
tidak
not
تَلَوْتُهُۥ
تَلَوۡتُهٗ
kubacakan ia/ayat
I (would) have recited it
عَلَيْكُمْ
عَلَيۡكُمۡ
atas kalian
to you
وَلَآ
وَلَاۤ
dan tidak
and not
أَدْرَىٰكُم
اَدۡرٰٮكُمۡ
Dia beritahukan kepadamu
He (would) have made it known to you
بِهِۦ ۖ
بِهٖ ۖ
dengannya
He (would) have made it known to you
فَقَدْ
فَقَدۡ
maka sesungguhnya
Verily
لَبِثْتُ
لَبِثۡتُ
aku telah tinggal
I have stayed
فِيكُمْ
فِيۡكُمۡ
padamu/bersamamu
among you
عُمُرًۭا
عُمُرًا
beberapa masa
a lifetime
مِّن
مِّنۡ
dari
before it
قَبْلِهِۦٓ ۚ
قَبۡلِهٖ ؕ
sebelumnya
before it
أَفَلَا
اَفَلَا
apakah tidak
Then will not
تَعْقِلُونَ
تَعۡقِلُوۡنَ
kalian menggunakan akal
you use reason
١٦
١٦
(16)
(16)