وَمَا لَكُمْ لَا تُؤْمِنُونَ بِٱللَّهِ ۙ وَٱلرَّسُولُ يَدْعُوكُمْ لِتُؤْمِنُوا۟ بِرَبِّكُمْ وَقَدْ أَخَذَ مِيثٰقَكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
وَمَا لَكُمْ لَا تُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ ۚوَالرَّسُوْلُ يَدْعُوْكُمْ لِتُؤْمِنُوْا بِرَبِّكُمْ وَقَدْ اَخَذَ مِيْثَاقَكُمْ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ
wa mā lakum lā tu`minụna billāh, war-rasụlu yad'ụkum litu`minụ birabbikum wa qad akhaża mīṡāqakum ing kuntum mu`minīn
Dan mengapa kamu tidak beriman kepada Allah padahal Rasul menyeru kamu supaya kamu beriman kepada Tuhanmu. Dan sesungguhnya Dia telah mengambil perjanjianmu jika kamu adalah orang-orang yang beriman.
And why do you not believe in Allah while the Messenger invites you to believe in your Lord and He has taken your covenant, if you should [truly] be believers?
وَمَا
وَمَا
dan apa-apa
And what
لَكُمْ
لَـكُمۡ
bagi kalian
(is) for you
لَا
لَا
tidak
(that) not
تُؤْمِنُونَ
تُؤۡمِنُوۡنَ
kamu beriman
you believe
بِٱللَّهِ ۙ
بِاللّٰهِۚ
kepada Allah
in Allah
وَٱلرَّسُولُ
وَالرَّسُوۡلُ
dan rasul
while the Messenger
يَدْعُوكُمْ
يَدۡعُوۡكُمۡ
menyeru kamu
calls you
لِتُؤْمِنُوا۟
لِتُؤۡمِنُوۡا
agar kamu beriman
that you believe
بِرَبِّكُمْ
بِرَبِّكُمۡ
kepada Tuhan kamu
in your Lord
وَقَدْ
وَقَدۡ
dan sesungguhnya
and indeed
أَخَذَ
اَخَذَ
Dia telah mengambil
He has taken
مِيثَـٰقَكُمْ
مِيۡثَاقَكُمۡ
perjanjian
your covenant
إِن
اِنۡ
jika
if
كُنتُم
كُنۡتُمۡ
kalian adalah
you are
مُّؤْمِنِينَ
مُّؤۡمِنِيۡنَ
orang-orang yang beriman
believers
٨
٨
(8)
(8)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 8
(Dan mengapa kalian tidak beriman) khitab pada ayat ini ditujukan kepada orang-orang kafir, yakni tidak ada halangan bagi kalian untuk beriman (kepada Allah padahal Rasul menyeru kalian supaya kalian beriman kepada Rabb kalian. Dan sesungguhnya Dia telah mengambil) ia dapat dibaca Ukhidza dan Akhadza, kalau dibaca Akhadza maka lafal sesudahnya dibaca Nashab (perjanjian kalian) terhadap-Nya; yakni Allah telah mengambil janji itu di alam arwah, yaitu ketika Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka, Allah adalah Rabb mereka, sebagaimana yang diungkapkan di dalam ayat lain, yaitu firman-Nya, "Bukankah Aku ini Rabb kalian?" Mereka menjawab, "Betul (Engkau Rabb kami), kami menjadi saksi". (Q.S. Al A'raf, 172) (Jika kalian adalah orang-orang yang beriman) maksudnya, jika kalian hendak beriman kepada-Nya maka bersegeralah iman kepada-Nya.