icon play ayat

فَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ مَا ٱسْتَطَعْتُمْ وَٱسْمَعُوا۟ وَأَطِيعُوا۟ وَأَنفِقُوا۟ خَيْرًا لِّأَنفُسِكُمْ ۗ وَمَن يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِۦ فَأُو۟لٰٓئِكَ هُمُ ٱلْمُفْلِحُونَ

فَاتَّقُوا اللّٰهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَاسْمَعُوْا وَاَطِيْعُوْا وَاَنْفِقُوْا خَيْرًا لِّاَنْفُسِكُمْۗ وَمَنْ يُّوْقَ شُحَّ نَفْسِهٖ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْمُفْلِحُوْنَ

fattaqullāha mastaṭa'tum wasma'ụ wa aṭī'ụ wa anfiqụ khairal li`anfusikum, wa may yụqa syuḥḥa nafsihī fa ulā`ika humul-mufliḥụn
Maka bertakwalah kamu kepada Allah menurut kesanggupanmu dan dengarlah serta taatlah dan nafkahkanlah nafkah yang baik untuk dirimu. Dan barangsiapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung.
So fear Allah as much as you are able and listen and obey and spend [in the way of Allah]; it is better for your selves. And whoever is protected from the stinginess of his soul - it is those who will be the successful.
icon play ayat

فَٱتَّقُوا۟

فَاتَّقُوا

maka bertakwalah kamu

So fear

ٱللَّهَ

اللّٰهَ

Allah

Allah

مَا

مَا

apa

what

ٱسْتَطَعْتُمْ

اسۡتَطَعۡتُمۡ

menurut kesanggupanmu

you are able

وَٱسْمَعُوا۟

وَاسۡمَعُوۡا

dan dengarlah

and listen

وَأَطِيعُوا۟

وَاَطِيۡعُوۡا

dan taatlah

and obey

وَأَنفِقُوا۟

وَاَنۡفِقُوۡا

dan belanjakan

and spend

خَيْرًۭا

خَيۡرًا

baik

(it is) better

لِّأَنفُسِكُمْ ۗ

لِّاَنۡفُسِكُمۡ​ؕ

bagi dirimu

for yourselves

وَمَن

وَمَنۡ

dan barang siapa

And whoever

يُوقَ

يُّوۡقَ

dipelihara

is saved

شُحَّ

شُحَّ

kekikiran

(from the) greediness

نَفْسِهِۦ

نَفۡسِهٖ

dirinya

(of) his soul

فَأُو۟لَـٰٓئِكَ

فَاُولٰٓٮِٕكَ

maka mereka itu

then those

هُمُ

هُمُ

mereka

[they]

ٱلْمُفْلِحُونَ

الۡمُفۡلِحُوۡنَ‏ 

orang-orang yang beruntung

(are) the successful ones

١٦

١٦

(16)

(16)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 16

(Maka bertakwalah kalian kepada Allah menurut kesanggupan kalian) ayat ini memansukh firman-Nya, "Bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya." (Q.S. Ali Imran 102) (dan dengarlah) apa yang telah diperintahkan kepada kalian, dengan pendengaran yang dibarengi dengan rasa menerima apa yang kalian dengar (serta taatlah) kepada Allah (dan nafkahkanlah) di jalan ketaatan (nafkah yang baik untuk diri kalian) lafal khairan berkedudukan menjadi khabar dari lafal yakun yang keberadaannya diperkirakan, dan sekaligus menjadi jawab dari amar, yakni niscaya pahalanya buat diri kalian sendiri. (Dan barang siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya, maka mereka itulah orang-orang yang beruntung) orang-orang yang memperoleh keberuntungan.

laptop

At-Tagabun

At-Tagabun

''