وَٱلَّذِينَ يُحَآجُّونَ فِى ٱللَّهِ مِنۢ بَعْدِ مَا ٱسْتُجِيبَ لَهُۥ حُجَّتُهُمْ دَاحِضَةٌ عِندَ رَبِّهِمْ وَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ وَلَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ
وَالَّذِيْنَ يُحَاۤجُّوْنَ فِى اللّٰهِ مِنْۢ بَعْدِ مَا اسْتُجِيْبَ لَهٗ حُجَّتُهُمْ دَاحِضَةٌ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَعَلَيْهِمْ غَضَبٌ وَّلَهُمْ عَذَابٌ شَدِيْدٌ
wallażīna yuḥājjụna fillāhi mim ba'di mastujība lahụ ḥujjatuhum dāḥiḍatun 'inda rabbihim wa 'alaihim gaḍabuw wa lahum 'ażābun syadīd
Dan orang-orang yang membantah (agama) Allah sesudah agama itu diterima maka bantahan mereka itu sia-sia saja, di sisi Tuhan mereka. Mereka mendapat kemurkaan (Allah) dan bagi mereka azab yang sangat keras.
And those who argue concerning Allah after He has been responded to - their argument is invalid with their Lord, and upon them is [His] wrath, and for them is a severe punishment.
وَٱلَّذِينَ
وَالَّذِيۡنَ
dan orang-orang yang
And those who
يُحَآجُّونَ
يُحَآجُّوۡنَ
mereka membantah
argue
فِى
فِى
pada
concerning
ٱللَّهِ
اللّٰهِ
Allah
Allah
مِنۢ
مِنۡۢ
dari
after
بَعْدِ
بَعۡدِ
sesudah
after
مَا
مَا
apa(agama)
[what]
ٱسْتُجِيبَ
اسۡتُجِيۡبَ
diterima
response has been made to Him
لَهُۥ
لَهٗ
padanya
response has been made to Him
حُجَّتُهُمْ
حُجَّتُهُمۡ
bantahan mereka
their argument
دَاحِضَةٌ
دَاحِضَةٌ
batil/sia-sia
(is) invalid
عِندَ
عِنۡدَ
di sisi
with
رَبِّهِمْ
رَبِّهِمۡ
Tuhan mereka
their Lord
وَعَلَيْهِمْ
وَعَلَيۡهِمۡ
dan atas mereka
and upon them
غَضَبٌۭ
غَضَبٌ
kemurkaan
(is) wrath
وَلَهُمْ
وَّلَهُمۡ
dan bagi mereka
and for them
عَذَابٌۭ
عَذَابٌ
azab
(is) a punishment
شَدِيدٌ
شَدِيۡدٌ
sangat keras
severe
١٦
١٦
(16)
(16)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 16
(Dan orang-orang yang membantah) agama (Allah) maksudnya, membantah Nabi-Nya (sesudah agama itu diterima) sesudah diimani dan nyatanya mukjizat yang dibawanya, yang dimaksud dengan mereka adalah orang-orang Yahudi (maka bantahan mereka itu sia-sia saja) atau batil (di sisi Rabb mereka. Mereka mendapat kemurkaan Allah dan bagi mereka azab yang sangat keras.)