ذٰلِكَ وَمَنْ عَاقَبَ بِمِثْلِ مَا عُوقِبَ بِهِۦ ثُمَّ بُغِىَ عَلَيْهِ لَيَنصُرَنَّهُ ٱللَّهُ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ لَعَفُوٌّ غَفُورٌ
۞ ذٰلِكَ وَمَنْ عَاقَبَ بِمِثْلِ مَا عُوْقِبَ بِهٖ ثُمَّ بُغِيَ عَلَيْهِ لَيَنْصُرَنَّهُ اللّٰهُ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَعَفُوٌّ غَفُوْرٌ
żālika wa man 'āqaba bimiṡli mā 'ụqiba bihī ṡumma bugiya 'alaihi layanṣurannahullāh, innallāha la'afuwwun gafụr
Demikianlah, dan barangsiapa membalas seimbang dengan penganiayaan yang pernah ia derita kemudian ia dianiaya (lagi), pasti Allah akan menolongnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun.
That [is so]. And whoever responds [to injustice] with the equivalent of that with which he was harmed and then is tyrannized - Allah will surely aid him. Indeed, Allah is Pardoning and Forgiving.
۞ ذَٰلِكَ
۞ ذٰ لِكَۚ
demikianlah
That
وَمَنْ
وَمَنۡ
dan barangsiapa
and whoever
عَاقَبَ
عَاقَبَ
membalas
has retaliated
بِمِثْلِ
بِمِثۡلِ
dengan serupa/seimbang
with the like
مَا
مَا
apa yang
(of) that
عُوقِبَ
عُوۡقِبَ
dibalas
he was made to suffer
بِهِۦ
بِهٖ
dengannya/kepadanya
by it
ثُمَّ
ثُمَّ
kemudian
then
بُغِىَ
بُغِىَ
dia dianiaya
he was oppressed
عَلَيْهِ
عَلَيۡهِ
atasnya
[on him]
لَيَنصُرَنَّهُ
لَيَنۡصُرَنَّهُ
sungguh akan menolongnya
Allah will surely help him
ٱللَّهُ ۗ
اللّٰهُ ؕ
Allah
Allah will surely help him
إِنَّ
اِنَّ
sesungguhnya
Indeed
ٱللَّهَ
اللّٰهَ
Allah
Allah
لَعَفُوٌّ
لَعَفُوٌّ
sungguh Maha Pemaaf
(is) surely Oft-Pardoning
غَفُورٌۭ
غَفُوۡرٌ
Maha Pengampun
Oft-Forgiving
٦٠
٦٠
(60)
(60)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 60
Perkaranya (demikianlah) apa yang telah Kami ceritakan kepadamu (dan barang siapa membalas) melakukan pembalasan, yang dimaksud adalah orang-orang Mukmin (seimbang dengan penganiayaan yang pernah ia derita) sesuai dengan penganiayaan yang dialaminya dari orang-orang musyrik yang berbuat aniaya terhadapnya. Atau dengan kata lain, ia memerangi mereka sebagaimana mereka memeranginya di bulan Muharam (kemudian ia dianiaya lagi) dan diusir dari kampung halamannya oleh mereka (pasti Allah akan menolongnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pemaaf) terhadap orang-orang yang beriman (lagi Maha Pengampun) terhadap mereka yang memerangi orang-orang musyrik, sekalipun dalam bulan Muharam.