لَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلَنَا بِٱلْبَيِّنٰتِ وَأَنزَلْنَا مَعَهُمُ ٱلْكِتٰبَ وَٱلْمِيزَانَ لِيَقُومَ ٱلنَّاسُ بِٱلْقِسْطِ ۖ وَأَنزَلْنَا ٱلْحَدِيدَ فِيهِ بَأْسٌ شَدِيدٌ وَمَنٰفِعُ لِلنَّاسِ وَلِيَعْلَمَ ٱللَّهُ مَن يَنصُرُهُۥ وَرُسُلَهُۥ بِٱلْغَيْبِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ قَوِىٌّ عَزِيزٌ
لَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلَنَا بِالْبَيِّنٰتِ وَاَنْزَلْنَا مَعَهُمُ الْكِتٰبَ وَالْمِيْزَانَ لِيَقُوْمَ النَّاسُ بِالْقِسْطِۚ وَاَنْزَلْنَا الْحَدِيْدَ فِيْهِ بَأْسٌ شَدِيْدٌ وَّمَنَافِعُ لِلنَّاسِ وَلِيَعْلَمَ اللّٰهُ مَنْ يَّنْصُرُهٗ وَرُسُلَهٗ بِالْغَيْبِۗ اِنَّ اللّٰهَ قَوِيٌّ عَزِيْزٌ ࣖ
laqad arsalnā rusulanā bil-bayyināti wa anzalnā ma'ahumul-kitāba wal-mīzāna liyaqụman-nāsu bil-qisṭ, wa anzalnal-ḥadīda fīhi ba`sun syadīduw wa manāfi'u lin-nāsi wa liya'lamallāhu may yanṣuruhụ wa rusulahụ bil-gaīb, innallāha qawiyyun 'azīz
Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami dengan membawa bukti-bukti yang nyata dan telah Kami turunkan bersama mereka Al Kitab dan neraca (keadilan) supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami ciptakan besi yang padanya terdapat kekuatan yang hebat dan berbagai manfaat bagi manusia, (supaya mereka mempergunakan besi itu) dan supaya Allah mengetahui siapa yang menolong (agama)Nya dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa.
We have already sent Our messengers with clear evidences and sent down with them the Scripture and the balance that the people may maintain [their affairs] in justice. And We sent down iron, wherein is great military might and benefits for the people, and so that Allah may make evident those who support Him and His messengers unseen. Indeed, Allah is Powerful and Exalted in Might.
لَقَدْ
لَـقَدۡ
sesungguhnya
Certainly
أَرْسَلْنَا
اَرۡسَلۡنَا
Kami telah mengutus
We sent
رُسُلَنَا
رُسُلَنَا
rasul-rasul Kami
Our Messengers
بِٱلْبَيِّنَـٰتِ
بِالۡبَيِّنٰتِ
dengan keterangan-keterangan nyata
with clear proofs
وَأَنزَلْنَا
وَاَنۡزَلۡنَا
dan Kami menurunkan
and We sent down
مَعَهُمُ
مَعَهُمُ
bersama mereka
with them
ٱلْكِتَـٰبَ
الۡكِتٰبَ
Al Kitab
the Scripture
وَٱلْمِيزَانَ
وَالۡمِيۡزَانَ
dan timbangan
and the Balance
لِيَقُومَ
لِيَقُوۡمَ
supaya menegakkan
that may establish
ٱلنَّاسُ
النَّاسُ
manusia
the people
بِٱلْقِسْطِ ۖ
بِالۡقِسۡطِۚ
dengan adil
justice
وَأَنزَلْنَا
وَاَنۡزَلۡنَا
dan Kami turunkan/jadikan
And We sent down
ٱلْحَدِيدَ
الۡحَـدِيۡدَ
besi
[the] iron
فِيهِ
فِيۡهِ
padanya
wherein
بَأْسٌۭ
بَاۡسٌ
kekuatan
(is) power
شَدِيدٌۭ
شَدِيۡدٌ
yang sangat
mighty
وَمَنَـٰفِعُ
وَّمَنَافِعُ
dan manfaat
and benefits
لِلنَّاسِ
لِلنَّاسِ
bagi manusia
for the people
وَلِيَعْلَمَ
وَلِيَـعۡلَمَ
dan hendak mengetahui
and so that Allah may make evident
ٱللَّهُ
اللّٰهُ
Allah
and so that Allah may make evident
مَن
مَنۡ
siapa
(he) who
يَنصُرُهُۥ
يَّنۡصُرُهٗ
menolong-Nya
helps Him
وَرُسُلَهُۥ
وَ رُسُلَهٗ
dan rasul-rasul-Nya
and His Messengers
بِٱلْغَيْبِ ۚ
بِالۡغَيۡبِ ؕ
dengan gaib/tidak kelihatan
unseen
إِنَّ
اِنَّ
sesungguhnya
Indeed
ٱللَّهَ
اللّٰهَ
Allah
Allah
قَوِىٌّ
قَوِىٌّ
Maha Kuat
(is) All-Strong
عَزِيزٌۭ
عَزِيۡزٌ
Maha Perkasa
All-Mighty
٢٥
٢٥
(25)
(25)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 25
(Sesungguhnya Kami telah mengutus rasul-rasul Kami) yaitu malaikat-malaikat-Nya kepada nabi-nabi (dengan membawa bukti-bukti yang nyata) hujah-hujah yang jelas dan akurat (dan telah Kami turunkan bersama mereka Alkitab) lafal Alkitab ini sekalipun bentuknya mufrad tetapi makna yang dimaksud adalah jamak, yakni al-kutub (dan neraca) yakni keadilan (supaya manusia dapat melaksanakan keadilan. Dan Kami ciptakan besi) maksudnya Kami keluarkan besi dari tempat-tempat penambangannya (yang padanya terdapat kekuatan yang hebat) yakni dapat dipakai sebagai alat untuk berperang (dan berbagai manfaat bagi manusia, dan supaya Allah mengetahui) supaya Allah menampilkan; lafal waliya'lamallaahu diathafkan pada lafal liyaquman-naaasu (siapa yang menolong-Nya) maksudnya siapakah yang menolong agama-Nya dengan memakai alat-alat perang yang terbuat dari besi dan lain-lainnya itu (dan rasul-rasul-Nya padahal Allah tidak dilihatnya) lafal bil-ghaibi menjadi hal atau kata keterangan keadaan dari dhamir ha yang terdapat pada lafal yanshuruhu. Yakni sekalipun Allah tidak terlihat oleh mereka di dunia ini. Ibnu Abbas r.a. memberikan penakwilannya, mereka menolong agama-Nya padahal mereka tidak melihat-Nya. (Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa) artinya Dia tidak memerlukan pertolongan siapa pun, akan tetapi perbuatan itu manfaatnya akan dirasakan sendiri oleh orang yang mengerjakannya.