ٱلَّذِينَ يَبْخَلُونَ وَيَأْمُرُونَ ٱلنَّاسَ بِٱلْبُخْلِ ۗ وَمَن يَتَوَلَّ فَإِنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلْغَنِىُّ ٱلْحَمِيدُ
ۨالَّذِيْنَ يَبْخَلُوْنَ وَيَأْمُرُوْنَ النَّاسَ بِالْبُخْلِ ۗوَمَنْ يَّتَوَلَّ فَاِنَّ اللّٰهَ هُوَ الْغَنِيُّ الْحَمِيْدُ
allażīna yabkhalụna wa ya`murụnan-nāsa bil-bukhl, wa may yatawalla fa innallāha huwal-ganiyyul-ḥamīd
(yaitu) orang-orang yang kikir dan menyuruh manusia berbuat kikir. Dan barangsiapa yang berpaling (dari perintah-perintah Allah) maka sesungguhnya Allah Dialah Yang Maha Kaya lagi Maha Terpuji.
[Those] who are stingy and enjoin upon people stinginess. And whoever turns away - then indeed, Allah is the Free of need, the Praiseworthy.
ٱلَّذِينَ
اۨلَّذِيۡنَ
orang-orang yang
Those who
يَبْخَلُونَ
يَبۡخَلُوۡنَ
(mereka) kikir
are stingy
وَيَأْمُرُونَ
وَيَاۡمُرُوۡنَ
dan mereka menyuruh
and enjoin
ٱلنَّاسَ
النَّاسَ
manusia
(on) the people
بِٱلْبُخْلِ ۗ
بِالۡبُخۡلِؕ
dengan berbuat kikir
stinginess
وَمَن
وَمَنۡ
dan barang siapa
And whoever
يَتَوَلَّ
يَّتَوَلَّ
berpaling
turns away
فَإِنَّ
فَاِنَّ
maka sesungguhnya
then indeed
ٱللَّهَ
اللّٰهَ
Allah
Allah
هُوَ
هُوَ
Dia
He
ٱلْغَنِىُّ
الۡغَنِىُّ
Maha Kaya
(is) Free of need
ٱلْحَمِيدُ
الۡحَمِيۡدُ
Maha Terpuji
the Praiseworthy
٢٤
٢٤
(24)
(24)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 24
(Orang-orang yang kikir) tidak mau menunaikan apa yang telah diwajibkan atas mereka (dan menyuruh manusia berbuat kikir) supaya jangan menunaikan kewajiban itu, maka bagi mereka ancaman yang keras dari Allah. (Dan barang siapa yang berpaling) dari menunaikan apa yang telah diwajibkan atasnya (maka sesungguhnya Allah Dialah) lafal huwa adalah dhamir fashl, sedangkan menurut suatu qiraat tanpa memakainya (Yang Maha Kaya) artinya tidak membutuhkan orang lain (lagi Maha Terpuji) terhadap kekasih-kekasih-Nya.