icon play ayat

فَلَمَّا رَأَوْهَا قَالُوٓا۟ إِنَّا لَضَآلُّونَ

فَلَمَّا رَاَوْهَا قَالُوْٓا اِنَّا لَضَاۤلُّوْنَۙ

fa lammā ra`auhā qālū innā laḍāllụn
Tatkala mereka melihat kebun itu, mereka berkata: "Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat (jalan),
But when they saw it, they said, "Indeed, we are lost;
icon play ayat

فَلَمَّا

فَلَمَّا

maka tatkala

But when

رَأَوْهَا

رَاَوۡهَا

mereka melihatnya

they saw it

قَالُوٓا۟

قَالُوۡۤا

mereka berkata

they said

إِنَّا

اِنَّا

sesungguhnya Kami

Indeed, we

لَضَآلُّونَ

لَـضَآلُّوۡنَۙ‏

benar-benar orang-orang yang sesat

(are) surely lost

٢٦

٢٦

(26)

(26)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 26

(Tatkala mereka melihat kebun itu) dalam keadaan hangus terbakar (mereka berkata, "Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat.") Bukankah ini kebun kita. Kemudian setelah mereka mengetahui, bahwa itu adalah benar-benar kebun mereka, lalu mereka mengatakan:

laptop

Al-Qalam

Al-Qalam

''