وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسٰنَ بِوٰلِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصٰلُهُۥ فِى عَامَيْنِ أَنِ ٱشْكُرْ لِى وَلِوٰلِدَيْكَ إِلَىَّ ٱلْمَصِيرُ
وَوَصَّيْنَا الْاِنْسَانَ بِوَالِدَيْهِۚ حَمَلَتْهُ اُمُّهٗ وَهْنًا عَلٰى وَهْنٍ وَّفِصَالُهٗ فِيْ عَامَيْنِ اَنِ اشْكُرْ لِيْ وَلِوَالِدَيْكَۗ اِلَيَّ الْمَصِيْرُ
wa waṣṣainal-insāna biwālidaīh, ḥamalat-hu ummuhụ wahnan 'alā wahniw wa fiṣāluhụ fī 'āmaini anisykur lī wa liwālidaīk, ilayyal-maṣīr
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu.
And We have enjoined upon man [care] for his parents. His mother carried him, [increasing her] in weakness upon weakness, and his weaning is in two years. Be grateful to Me and to your parents; to Me is the [final] destination.
وَوَصَّيْنَا
وَوَصَّيۡنَا
dan Kami wasiatkan
And We have enjoined
ٱلْإِنسَـٰنَ
الۡاِنۡسٰنَ
manusia
(upon) man
بِوَٰلِدَيْهِ
بِوَالِدَيۡهِۚ
terhadap kedua orang tuanya
for his parents
حَمَلَتْهُ
حَمَلَتۡهُ
mengandungnya
carried him
أُمُّهُۥ
اُمُّهٗ
ibunya
his mother
وَهْنًا
وَهۡنًا
kelelahan
(in) weakness
عَلَىٰ
عَلٰى
atas
upon
وَهْنٍۢ
وَهۡنٍ
kelelahan
weakness
وَفِصَـٰلُهُۥ
وَّفِصٰلُهٗ
dan ia menyapihnya
and his weaning
فِى
فِىۡ
dalam
(is) in
عَامَيْنِ
عَامَيۡنِ
dua tahun
two years
أَنِ
اَنِ
agar
that
ٱشْكُرْ
اشۡكُرۡ
bersyukurlah
Be grateful
لِى
لِىۡ
kepada-Ku
to Me
وَلِوَٰلِدَيْكَ
وَلِـوَالِدَيۡكَؕ
dan kepada kedua orang tuamu
and to your parents
إِلَىَّ
اِلَىَّ
kepada-Ku
towards Me
ٱلْمَصِيرُ
الۡمَصِيۡرُ
tempat kembali
(is) the destination
١٤
١٤
(14)
(14)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 14
(Dan Kami wasiatkan kepada manusia terhadap kedua orang ibu bapaknya) maksudnya Kami perintahkan manusia untuk berbakti kepada kedua orang ibu bapaknya (ibunya telah mengandungnya) dengan susah payah (dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah) ia lemah karena mengandung, lemah sewaktu mengeluarkan bayinya, dan lemah sewaktu mengurus anaknya di kala bayi (dan menyapihnya) tidak menyusuinya lagi (dalam dua tahun. Hendaknya) Kami katakan kepadanya (bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang ibu bapakmu, hanya kepada Akulah kembalimu) yakni kamu akan kembali.