وَٱصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ فَإِنَّكَ بِأَعْيُنِنَا ۖ وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ حِينَ تَقُومُ
وَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ فَاِنَّكَ بِاَعْيُنِنَا وَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ حِيْنَ تَقُوْمُۙ
waṣbir liḥukmi rabbika fa innaka bi`a'yuninā wa sabbiḥ biḥamdi rabbika ḥīna taqụm
Dan bersabarlah dalam menunggu ketetapan Tuhanmu, maka sesungguhnya kamu berada dalam penglihatan Kami, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu ketika kamu bangun berdiri,
And be patient, [O Muhammad], for the decision of your Lord, for indeed, you are in Our eyes. And exalt [Allah] with praise of your Lord when you arise.
وَٱصْبِرْ
وَاصۡبِرۡ
dan bersabarlah
So be patient
لِحُكْمِ
لِحُكۡمِ
pada ketetapan
for (the) Command
رَبِّكَ
رَبِّكَ
Tuhanmu
(of) your Lord
فَإِنَّكَ
فَاِنَّكَ
maka sesungguhnya kamu
for indeed, you
بِأَعْيُنِنَا ۖ
بِاَعۡيُنِنَا
pada pengawasan Kami
(are) in Our Eyes
وَسَبِّحْ
وَسَبِّحۡ
dan bertasbihlah
And glorify
بِحَمْدِ
بِحَمۡدِ
dengan memuji
(the) praise
رَبِّكَ
رَبِّكَ
Tuhanmu
(of) your Lord
حِينَ
حِيۡنَ
ketika
when
تَقُومُ
تَقُوۡمُۙ
kamu berdiri/bangun
you arise
٤٨
٤٨
(48)
(48)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 48
(Dan bersabarlah dalam menunggu ketetapan Rabbmu) yaitu dengan ditangguhkannya mereka dan janganlah dadamu merasa sempit karenanya (maka sesungguhnya kamu berada dalam pengawasan-Ku) yaitu selalu dalam lindungan dan pengawasan-Ku (dan bertasbihlah) seraya (memuji Rabbmu) yaitu katakanlah, 'Subhaanallah Wa Bihamdihii' (ketika kamu bangun berdiri) dari tidurmu atau dari tempat majelismu.