قِيلَ يٰنُوحُ ٱهْبِطْ بِسَلٰمٍ مِّنَّا وَبَرَكٰتٍ عَلَيْكَ وَعَلَىٰٓ أُمَمٍ مِّمَّن مَّعَكَ ۚ وَأُمَمٌ سَنُمَتِّعُهُمْ ثُمَّ يَمَسُّهُم مِّنَّا عَذَابٌ أَلِيمٌ
قِيْلَ يٰنُوْحُ اهْبِطْ بِسَلٰمٍ مِّنَّا وَبَرَكٰتٍ عَلَيْكَ وَعَلٰٓى اُمَمٍ مِّمَّنْ مَّعَكَ ۗوَاُمَمٌ سَنُمَتِّعُهُمْ ثُمَّ يَمَسُّهُمْ مِّنَّا عَذَابٌ اَلِيْمٌ
qīla yā nụḥuhbiṭ bisalāmim minnā wa barakātin 'alaika wa 'alā umamim mim mam ma'ak, wa umamun sanumatti'uhum ṡumma yamassuhum minnā 'ażābun alīm
Difirmankan: "Hai Nuh, turunlah dengan selamat sejahtera dan penuh keberkatan dari Kami atasmu dan atas umat-umat (yang mukmin) dari orang-orang yang bersamamu. Dan ada (pula) umat-umat yang Kami beri kesenangan pada mereka (dalam kehidupan dunia), kemudian mereka akan ditimpa azab yang pedih dari Kami".
It was said, "O Noah, disembark in security from Us and blessings upon you and upon nations [descending] from those with you. But other nations [of them] We will grant enjoyment; then there will touch them from Us a painful punishment."
قِيلَ
قِيۡلَ
difirmankan
It was said
يَـٰنُوحُ
يٰـنُوۡحُ
Wahai Nuh
O Nuh
ٱهْبِطْ
اهۡبِطۡ
turunlah
Go down
بِسَلَـٰمٍۢ
بِسَلٰمٍ
dengan selamat
with peace
مِّنَّا
مِّنَّا
dari Kami
from Us
وَبَرَكَـٰتٍ
وَبَرَكٰتٍ
dan keberkatan
and blessings
عَلَيْكَ
عَلَيۡكَ
atasmu
on you
وَعَلَىٰٓ
وَعَلٰٓى
dan atas
and on
أُمَمٍۢ
اُمَمٍ
ummat-ummat
the nations
مِّمَّن
مِّمَّنۡ
dari orang-orang
from those
مَّعَكَ ۚ
مَّعَكَؕ
bersamamu
with you
وَأُمَمٌۭ
وَاُمَمٌ
dan ummat-ummat
But (to other) nations
سَنُمَتِّعُهُمْ
سَنُمَتِّعُهُمۡ
akan Kami beri kesenangan mereka
We will grant enjoyment
ثُمَّ
ثُمَّ
kemudian
then
يَمَسُّهُم
يَمَسُّهُمۡ
akan menimpa mereka
will touch them
مِّنَّا
مِّنَّا
dari Kami
from Us
عَذَابٌ
عَذَابٌ
azab
a punishment
أَلِيمٌۭ
اَلِيۡمٌ
pedih
painful
٤٨
٤٨
(48)
(48)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 48
(Difirmankan, "Hai Nuh! Turunlah) turunlah dari bahtera (dengan selamat) dengan selamat atau dengan hormat (dari Kami dan penuh keberkahan) penuh kebaikan (atasmu dan atas umat-umat yang mukmin dan orang-orang yang bersamamu") di dalam bahtera, yang dimaksud adalah anak cucu dan keturunannya, yaitu orang-orang yang beriman (Dan ada pula umat-umat) dibaca rafa` yaitu umamun, makna yang dimaksud adalah umat-umat yang bersamamu (yang Kami beri kesenangan pada mereka) di dunia (kemudian mereka akan ditimpa azab yang pedih dari Kami) di akhirat kelak; mereka adalah orang-orang kafir.