إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَن يُشْرَكَ بِهِۦ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذٰلِكَ لِمَن يَشَآءُ ۚ وَمَن يُشْرِكْ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱفْتَرَىٰٓ إِثْمًا عَظِيمًا
اِنَّ اللّٰهَ لَا يَغْفِرُ اَنْ يُّشْرَكَ بِهٖ وَيَغْفِرُ مَا دُوْنَ ذٰلِكَ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۚ وَمَنْ يُّشْرِكْ بِاللّٰهِ فَقَدِ افْتَرٰٓى اِثْمًا عَظِيْمًا
innallāha lā yagfiru ay yusyraka bihī wa yagfiru mā dụna żālika limay yasyā`, wa may yusyrik billāhi fa qadiftarā iṡman 'aẓīmā
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.
Indeed, Allah does not forgive association with Him, but He forgives what is less than that for whom He wills. And he who associates others with Allah has certainly fabricated a tremendous sin.
إِنَّ
اِنَّ
sesungguhnya
Indeed
ٱللَّهَ
اللّٰهَ
Allah
Allah
لَا
لَا
tidak
(does) not
يَغْفِرُ
يَغۡفِرُ
mengampuni mereka
forgive
أَن
اَنۡ
bahwa
that
يُشْرَكَ
يُّشۡرَكَ
dipersekutukan
partners be associated
بِهِۦ
بِهٖ
denganNya
with Him
وَيَغْفِرُ
وَيَغۡفِرُ
dan Dia mengampuni
but He forgives
مَا
مَا
apa
from
دُونَ
دُوۡنَ
selain
other than
ذَٰلِكَ
ذٰ لِكَ
demikian/itu
that
لِمَن
لِمَنۡ
bagi siapa
for whom
يَشَآءُ ۚ
يَّشَآءُ ۚ
Dia kehendaki
He wills
وَمَن
وَمَنۡ
dan barang siapa
And whoever
يُشْرِكْ
يُّشۡرِكۡ
mempersekutukan
associates partners
بِٱللَّهِ
بِاللّٰهِ
dengan Allah
with Allah
فَقَدِ
فَقَدِ
maka sungguh
then surely
ٱفْتَرَىٰٓ
افۡتَـرٰۤى
ia telah berbuat
he has fabricated
إِثْمًا
اِثۡمًا
dosa
a sin
عَظِيمًا
عَظِيۡمًا
besar
tremendous
٤٨
٤٨
(48)
(48)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 48
(Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni bila Dia dipersekutukan) artinya tidak akan mengampuni dosa mempersekutukan-Nya (dan Dia akan mengampuni selain dari demikian) di antara dosa-dosa (bagi siapa yang dikehendaki-Nya) beroleh ampunan, sehingga dimasukkan-Nya ke dalam surga tanpa disentuh oleh siksa. Sebaliknya akan disiksa-Nya lebih dulu orang-orang mukmin yang dikehendaki-Nya karena dosa-dosa mereka, dan setelah itu barulah dimasukkan-Nya ke dalam surga. (Siapa mempersekutukan Allah, maka sesungguhnya ia telah berbuat dosa yang besar).