وَضَلَّ عَنْهُم مَّا كَانُوا۟ يَدْعُونَ مِن قَبْلُ ۖ وَظَنُّوا۟ مَا لَهُم مِّن مَّحِيصٍ
وَضَلَّ عَنْهُمْ مَّا كَانُوْا يَدْعُوْنَ مِنْ قَبْلُ وَظَنُّوْا مَا لَهُمْ مِّنْ مَّحِيْصٍ
wa ḍalla 'an-hum mā kānụ yad'ụna ming qablu wa ẓannụ mā lahum mim maḥīṣ
Dan hilang lenyaplah dari mereka apa yang selalu mereka sembah dahulu, dan mereka yakin bahwa tidak ada bagi mereka satu jalan keluarpun.
And lost from them will be those they were invoking before, and they will be certain that they have no place of escape.
وَضَلَّ
وَضَلَّ
dan sesat/lenyap
And lost
عَنْهُم
عَنۡهُمۡ
dari mereka
from them
مَّا
مَّا
apa yang
what
كَانُوا۟
كَانُوۡا
mereka adalah
they were
يَدْعُونَ
يَدۡعُوۡنَ
mereka sembah
invoking
مِن
مِنۡ
dari
before
قَبْلُ ۖ
قَبۡلُ
sebelum
before
وَظَنُّوا۟
وَظَنُّوۡا
dan mereka menyangka
and they (will) be certain
مَا
مَا
tidak ada
(that) not
لَهُم
لَهُمۡ
bagi mereka
for them
مِّن
مِّنۡ
dari
any
مَّحِيصٍۢ
مَّحِيۡصٍ
tempat lari
place of escape
٤٨
٤٨
(48)
(48)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 48
(Dan lenyaplah) hilanglah (dari mereka apa yang selalu mereka seru) yang selalu mereka sembah (dahulu) di dunia yaitu berhala-berhala (dan mereka yakin) merasa yakin (bahwa tidak ada bagi mereka sesuatu jalan keluar pun) jalan selamat dari azab. Huruf Nafi pada dua tempat tidak beramal, dan jumlah yang dinafikan menduduki tempatnya Maf'ul.