وَٱلَّذِينَ سَعَوْ فِىٓ ءَايٰتِنَا مُعٰجِزِينَ أُو۟لٰٓئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ مِّن رِّجْزٍ أَلِيمٌ
وَالَّذِيْنَ سَعَوْ فِيْٓ اٰيٰتِنَا مُعٰجِزِيْنَ اُولٰۤىِٕكَ لَهُمْ عَذَابٌ مِّنْ رِّجْزٍ اَلِيْمٌ
wallażīna sa'au fī āyātinā mu'ājizīna ulā`ika lahum 'ażābum mir rijzin alīm
Dan orang-orang yang berusaha untuk (menentang) ayat-ayat Kami dengan anggapan mereka dapat melemahkan (menggagalkan azab Kami), mereka itu memperoleh azab, yaitu (jenis) azab yang pedih.
But those who strive against Our verses [seeking] to cause failure - for them will be a painful punishment of foul nature.
وَٱلَّذِينَ
وَالَّذِيۡنَ
dan orang-orang yang
But those who
سَعَوْ
سَعَوۡ
(mereka) berusaha
strive
فِىٓ
فِىۡۤ
pada
against
ءَايَـٰتِنَا
اٰيٰتِنَا
ayat-ayat Kami
Our Verses
مُعَـٰجِزِينَ
مُعٰجِزِيۡنَ
melemahkan/menentang
(to) cause failure
أُو۟لَـٰٓئِكَ
اُولٰٓٮِٕكَ
mereka itu
those
لَهُمْ
لَهُمۡ
bagi mereka
for them
عَذَابٌۭ
عَذَابٌ
azab
(is) a punishment
مِّن
مِّنۡ
dari
of
رِّجْزٍ
رِّجۡزٍ
kotor/buruk
foul nature
أَلِيمٌۭ
اَلِيۡمٌ
sangat pedih
painful
٥
٥
(5)
(5)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 5
(Dan orang-orang yang berusaha untuk) menentang atau membatalkan (ayat-ayat Kami) yaitu Alquran (dengan anggapan mereka dapat melepaskan diri dari Kami) dan menurut qiraat yang lain, lafal Mu'aajiziina pada ayat ini dan pada ayat yang lainnya nanti dibaca Mu'jiziina. Maksudnya menganggap Kami tidak mampu mengazab mereka, atau mereka beranggapan dapat melepaskan diri dari azab Kami, karena mereka mempunyai dugaan, bahwa tidak ada hari berbangkit dan tidak ada azab (mereka itu memperoleh buruknya azab) azab yang paling buruk (yang pedih) yang menyakitkan, kalau dibaca Aliimin berarti menjadi sifat daripada lafal Rijzin dan kalau dibaca Aliimun berarti menjadi sifat daripada lafal 'Adzaabun.