أَوْ كَظُلُمٰتٍ فِى بَحْرٍ لُّجِّىٍّ يَغْشَىٰهُ مَوْجٌ مِّن فَوْقِهِۦ مَوْجٌ مِّن فَوْقِهِۦ سَحَابٌ ۚ ظُلُمٰتٌۢ بَعْضُهَا فَوْقَ بَعْضٍ إِذَآ أَخْرَجَ يَدَهُۥ لَمْ يَكَدْ يَرَىٰهَا ۗ وَمَن لَّمْ يَجْعَلِ ٱللَّهُ لَهُۥ نُورًا فَمَا لَهُۥ مِن نُّورٍ
اَوْ كَظُلُمٰتٍ فِيْ بَحْرٍ لُّجِّيٍّ يَّغْشٰىهُ مَوْجٌ مِّنْ فَوْقِهٖ مَوْجٌ مِّنْ فَوْقِهٖ سَحَابٌۗ ظُلُمٰتٌۢ بَعْضُهَا فَوْقَ بَعْضٍۗ اِذَآ اَخْرَجَ يَدَهٗ لَمْ يَكَدْ يَرٰىهَاۗ وَمَنْ لَّمْ يَجْعَلِ اللّٰهُ لَهٗ نُوْرًا فَمَا لَهٗ مِنْ نُّوْرٍ ࣖ
au kaẓulumātin fī baḥril lujjiyyiy yagsyāhu maujum min fauqihī maujum min fauqihī saḥāb, ẓulumātum ba'ḍuhā fauqa ba'ḍ, iżā akhraja yadahụ lam yakad yarāhā, wa mal lam yaj'alillāhu lahụ nụran fa mā lahụ min nụr
Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya ombak (pula), di atasnya (lagi) awan; gelap gulita yang tindih-bertindih, apabila dia mengeluarkan tangannya, tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barangsiapa yang tiada diberi cahaya (petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikitpun.
Or [they are] like darknesses within an unfathomable sea which is covered by waves, upon which are waves, over which are clouds - darknesses, some of them upon others. When one puts out his hand [therein], he can hardly see it. And he to whom Allah has not granted light - for him there is no light.
أَوْ
اَوۡ
atau
Or
كَظُلُمَـٰتٍۢ
كَظُلُمٰتٍ
seperti gelap gulita
(is) like (the) darkness[es]
فِى
فِىۡ
dalam
in
بَحْرٍۢ
بَحۡرٍ
laut
a sea
لُّجِّىٍّۢ
لُّـجّـِىٍّ
yang dalam
deep
يَغْشَىٰهُ
يَّغۡشٰٮهُ
meliputinya
covers it
مَوْجٌۭ
مَوۡجٌ
ombak
a wave
مِّن
مِّنۡ
dari
on it
فَوْقِهِۦ
فَوۡقِهٖ
atasnya
on it
مَوْجٌۭ
مَوۡجٌ
ombak
a wave
مِّن
مِّنۡ
dari
on it
فَوْقِهِۦ
فَوۡقِهٖ
atasnya
on it
سَحَابٌۭ ۚ
سَحَابٌؕ
awan
a cloud
ظُلُمَـٰتٌۢ
ظُلُمٰتٌۢ
gelap gulita
darkness[es]
بَعْضُهَا
بَعۡضُهَا
sebagiannya
some of it
فَوْقَ
فَوۡقَ
di atas
on
بَعْضٍ
بَعۡضٍؕ
sebagian yang lain
others
إِذَآ
اِذَاۤ
apabila
When
أَخْرَجَ
اَخۡرَجَ
dia mengeluarkan
he puts out
يَدَهُۥ
يَدَهٗ
tangannya
his hand
لَمْ
لَمۡ
tidak
hardly
يَكَدْ
يَكَدۡ
hampir
hardly
يَرَىٰهَا ۗ
يَرٰٮهَاؕ
dia melihatnya
he (can) see it
وَمَن
وَمَنۡ
dan barangsiapa
And (for) whom
لَّمْ
لَّمۡ
tidak
not
يَجْعَلِ
يَجۡعَلِ
menjadikan
Allah (has) made
ٱللَّهُ
اللّٰهُ
Allah
Allah (has) made
لَهُۥ
لَهٗ
baginya
for him
نُورًۭا
نُوۡرًا
cahaya
a light
فَمَا
فَمَا
maka tidak
then not
لَهُۥ
لَهٗ
baginya
for him
مِن
مِنۡ
dari
(is) any
نُّورٍ
نُّوۡرٍ
cahaya
light
٤٠
٤٠
(40)
(40)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 40
(Atau) amal perbuatan orang-orang kafir yang buruk (seperti gelap-gulita di lautan yang dalam) yakni laut yang amat dalam (yang diliputi oleh ombak di atasnya) di atas ombak itu (ada ombak pula, di atasnya lagi) maksudnya di atas ombak yang kedua itu (awan) yang mendung dan gelap; ini adalah (gelap-gulita yang tindih-menindih) yakni gelapnya laut, gelapnya ombak yang pertama, gelapnya ombak yang kedua, dan gelapnya mendung (apabila dia mengeluarkan) yakni orang yang melihatnya (tangannya) di dalam gelap-gulita yang sangat ini (tiadalah dia dapat melihatnya) artinya hampir saja ia tidak dapat melihat tangannya sendiri (dan barang siapa yang tiada diberi cahaya oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya sedikit pun) maksudnya barang siapa yang tidak diberi petunjuk oleh Allah, niscaya ia tidak akan mendapatkan petunjuk.