فِى بُيُوتٍ أَذِنَ ٱللَّهُ أَن تُرْفَعَ وَيُذْكَرَ فِيهَا ٱسْمُهُۥ يُسَبِّحُ لَهُۥ فِيهَا بِٱلْغُدُوِّ وَٱلْءَاصَالِ
فِيْ بُيُوْتٍ اَذِنَ اللّٰهُ اَنْ تُرْفَعَ وَيُذْكَرَ فِيْهَا اسْمُهٗۙ يُسَبِّحُ لَهٗ فِيْهَا بِالْغُدُوِّ وَالْاٰصَالِ ۙ
fī buyụtin ażinallāhu an turfa'a wa yużkara fīhasmuhụ yusabbiḥu lahụ fīhā bil-guduwwi wal-āṣāl
Bertasbih kepada Allah di masjid-masjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan dan disebut nama-Nya di dalamnya, pada waktu pagi dan waktu petang,
[Such niches are] in mosques which Allah has ordered to be raised and that His name be mentioned therein; exalting Him within them in the morning and the evenings
فِى
فِىۡ
di dalam
In
بُيُوتٍ
بُيُوۡتٍ
rumah-rumah
houses
أَذِنَ
اَذِنَ
mengizinkan
(which) Allah ordered
ٱللَّهُ
اللّٰهُ
Allah
(which) Allah ordered
أَن
اَنۡ
untuk
that
تُرْفَعَ
تُرۡفَعَ
meninggikan menjunjung tinggi
they be raised
وَيُذْكَرَ
وَيُذۡكَرَ
dan disebut
and be mentioned
فِيهَا
فِيۡهَا
didalamnya
in them
ٱسْمُهُۥ
اسۡمُهٗۙ
nama-Nya
His name
يُسَبِّحُ
يُسَبِّحُ
bertasbih
Glorify
لَهُۥ
لَهٗ
kepada-Nya
[to] Him
فِيهَا
فِيۡهَا
didalamnya
in them
بِٱلْغُدُوِّ
بِالۡغُدُوِّ
diwaktu pagi
in the mornings
وَٱلْـَٔاصَالِ
وَالۡاٰصَالِۙ
dan petang
and (in) the evenings
٣٦
٣٦
(36)
(36)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 36
(Di rumah-rumah Allah) maksudnya mesjid-mesjid, lafal Fii Buyuutin berta'alluq kepada lafal Yusabbihu yang akan disebutkan nanti. (Yang Allah telah memerintahkan supaya dimuliakan) yakni diagungkan (dan disebut nama-Nya di dalamnya) dengan mentauhidkan-Nya (bertasbihlah) dapat dibaca Yusabbahu artinya dibacakan tasbih dalam salat. Dapat pula dibaca Yusabbihu, artinya membaca tasbih dalam salat (kepada Allah di dalamnya, pada waktu pagi) lafal Al-Ghuduwwi adalah Mashdar yang maknanya Al-Ghadwaati, artinya pagi hari (dan waktu petang) waktu sore sesudah matahari tergelincir.