وَذٰلِكُمْ ظَنُّكُمُ ٱلَّذِى ظَنَنتُم بِرَبِّكُمْ أَرْدَىٰكُمْ فَأَصْبَحْتُم مِّنَ ٱلْخٰسِرِينَ
وَذٰلِكُمْ ظَنُّكُمُ الَّذِيْ ظَنَنْتُمْ بِرَبِّكُمْ اَرْدٰىكُمْ فَاَصْبَحْتُمْ مِّنَ الْخٰسِرِيْنَ
wa żālikum ẓannukumullażī ẓanantum birabbikum ardākum fa aṣbaḥtum minal-khāsirīn
Dan yang demikian itu adalah prasangkamu yang telah kamu sangka kepada Tuhanmu, Dia telah membinasakan kamu, maka jadilah kamu termasuk orang-orang yang merugi.
And that was your assumption which you assumed about your Lord. It has brought you to ruin, and you have become among the losers."
وَذَٰلِكُمْ
وَذٰلِكُمۡ
dan yang demikian itu
And that
ظَنُّكُمُ
ظَنُّكُمُ
persangkaanmu
(was) your assumption
ٱلَّذِى
الَّذِىۡ
yang
which
ظَنَنتُم
ظَنَنۡتُمۡ
kamu telah menyangka
you assumed
بِرَبِّكُمْ
بِرَبِّكُمۡ
terhadap Tuhanmu
about your Lord
أَرْدَىٰكُمْ
اَرۡدٰٮكُمۡ
Dia menjerumuskan kamu
It has ruined you
فَأَصْبَحْتُم
فَاَصۡبَحۡتُمۡ
maka jadilah kamu
and you have become
مِّنَ
مِّنَ
termasuk
of
ٱلْخَـٰسِرِينَ
الۡخٰسِرِيۡنَ
orang-orang yang rugi
the losers
٢٣
٢٣
(23)
(23)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 23
(Dan yang demikian itu) menjadi Mubtada (adalah prasangka kalian) menjadi Badal dari lafal Dzaalika (yang kalian sangka terhadap Rabb kalian) menjadi Na`at, sedangkan Khabar Mubtada ialah (akan menghancurkan kalian) akan membinasakan diri kalian sendiri (maka jadilah kalian termasuk orang-orang yang merugi.")