إِنَّآ أَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ حَاصِبًا إِلَّآ ءَالَ لُوطٍ ۖ نَّجَّيْنٰهُم بِسَحَرٍ
اِنَّآ اَرْسَلْنَا عَلَيْهِمْ حَاصِبًا اِلَّآ اٰلَ لُوْطٍ ۗنَجَّيْنٰهُمْ بِسَحَرٍۙ
innā arsalnā 'alaihim ḥāṣiban illā āla lụṭ, najjaināhum bisaḥar
Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang membawa batu-batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga Luth. Mereka Kami selamatkan sebelum fajar menyingsing,
Indeed, We sent upon them a storm of stones, except the family of Lot - We saved them before dawn
إِنَّآ
اِنَّاۤ
sesungguhnya Kami
Indeed, We
أَرْسَلْنَا
اَرۡسَلۡنَا
Kami kirimkan
[We] sent
عَلَيْهِمْ
عَلَيۡهِمۡ
atas mereka
upon them
حَاصِبًا
حَاصِبًا
angin yang mengandung batu
a storm of stones
إِلَّآ
اِلَّاۤ
kecuali
except
ءَالَ
اٰلَ
atas
(the) family
لُوطٍۢ ۖ
لُوۡطٍؕ
Lut
(of) Lut
نَّجَّيْنَـٰهُم
نَّجَّيۡنٰهُمۡ
Kami selamatkan mereka
We saved them
بِسَحَرٍۢ
بِسَحَرٍۙ
diakhir malam/sebelum fajar
by dawn
٣٤
٣٤
(34)
(34)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 34
(Sesungguhnya Kami telah mengembuskan kepada mereka angin yang membawa terbang batu-batu) yakni angin yang melempari mereka dengan batu-batu yang diterbangkannya. Al Hashbaa adalah batu-batu kecil yang besarnya lebih kecil dari genggaman tangan; akhirnya binasalah mereka karenanya (kecuali keluarga Luth) mereka adalah Nabi Luth dan kedua orang putrinya. (Mereka Kami selamatkan di waktu sebelum fajar menyingsing) berasal dari lafal As-haar artinya, waktu menjelang subuh dari hari yang tidak ditentukan. Dan seandainya hari yang dimaksud adalah hari yang ditentukan, niscaya ungkapannya tidak memakai harakat Tanwin karena termasuk Isim yang Ma'rifat dan dima'dul dari lafal As Sahar. Karena, bila dimaksud sebagai hari yang ditentukan pasti memakai Alif dan Lam. Apakah batu kerikil itu dihembuskan kepada keluarga Nabi Luth atau tidak? Sehubungan dengan hal ini ada dua pendapat. Menurut pendapat pertama yakni dihembuskan juga, berarti Istisna di sini bersifat Muttashil. Menurut pendapat kedua yakni, tidak dihembuskan berarti Istitsnanya bersifat Munqathi'. Akan tetapi pada akhirnya keluarga Nabi Luth diselamatkan dari azab itu.