icon play ayat

يُضٰعَفْ لَهُ ٱلْعَذَابُ يَوْمَ ٱلْقِيٰمَةِ وَيَخْلُدْ فِيهِۦ مُهَانًا

يُّضٰعَفْ لَهُ الْعَذَابُ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ وَيَخْلُدْ فِيْهٖ مُهَانًا ۙ

yuḍā'af lahul-'ażābu yaumal-qiyāmati wa yakhlud fīhī muhānā
(yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina,
Multiplied for him is the punishment on the Day of Resurrection, and he will abide therein humiliated -
icon play ayat

يُضَـٰعَفْ

يُضٰعَفۡ

akan dilipatgandakan

Will be doubled

لَهُ

لَهُ

untuknya

for him

ٱلْعَذَابُ

الۡعَذَابُ

azab

the punishment

يَوْمَ

يَوۡمَ

hari

(on the) Day

ٱلْقِيَـٰمَةِ

الۡقِيٰمَةِ

kiamat

(of) Resurrection

وَيَخْلُدْ

وَيَخۡلُدۡ

dan dia kekal

and he will abide forever

فِيهِۦ

فِيۡهٖ

didalamnya/dalam azab

therein

مُهَانًا

مُهَانًا ۖ ‏ 

terhina

humiliated

٦٩

٦٩

(69)

(69)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 69

(Yakni akan dilipatkan) menurut qiraat yang lain ia dibaca Yudha'afu dengan ditasydidkan huruf `Ainnya (azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu) Fi'il tadi bila dibaca Jazm yakni Yudha'af dan Yakhlud maka kedudukannya menjadi Badal, jika keduanya dibaca Rafa' yakni Yudha'afu dan Yakhludu berarti keduanya merupakan jumlah Isti'naf (dalam keadaan terhina) lafal Muhaanan berkedudukan menjadi Hal atau keterangan keadaan.

laptop

Al-Furqan

Al-Furqan

''