وَقَالَ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ وَيْلَكُمْ ثَوَابُ ٱللَّهِ خَيْرٌ لِّمَنْ ءَامَنَ وَعَمِلَ صٰلِحًا وَلَا يُلَقَّىٰهَآ إِلَّا ٱلصّٰبِرُونَ
وَقَالَ الَّذِيْنَ اُوْتُوا الْعِلْمَ وَيْلَكُمْ ثَوَابُ اللّٰهِ خَيْرٌ لِّمَنْ اٰمَنَ وَعَمِلَ صَالِحًا ۚوَلَا يُلَقّٰىهَآ اِلَّا الصّٰبِرُوْنَ
wa qālallażīna ụtul-'ilma wailakum ṡawābullāhi khairul liman āmana wa 'amila ṣāliḥā, wa lā yulaqqāhā illaṣ-ṣābirụn
Berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu: "Kecelakaan yang besarlah bagimu, pahala Allah adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dan tidak diperoleh pahala itu, kecuali oleh orang-orang yang sabar".
But those who had been given knowledge said, "Woe to you! The reward of Allah is better for he who believes and does righteousness. And none are granted it except the patient."
وَقَالَ
وَقَالَ
dan berkata
But said
ٱلَّذِينَ
الَّذِيۡنَ
orang-orang yang
those who
أُوتُوا۟
اُوۡتُوا
(mereka) diberi
were given
ٱلْعِلْمَ
الۡعِلۡمَ
ilmu
the knowledge
وَيْلَكُمْ
وَيۡلَـكُمۡ
kecelakaan kamu
Woe to you
ثَوَابُ
ثَوَابُ
pahala
(The) reward
ٱللَّهِ
اللّٰهِ
Allah
(of) Allah
خَيْرٌۭ
خَيۡرٌ
lebih baik
(is) better
لِّمَنْ
لِّمَنۡ
bagi orang
for (he) who
ءَامَنَ
اٰمَنَ
ia beriman
believes
وَعَمِلَ
وَعَمِلَ
dan beramal
and does
صَـٰلِحًۭا
صَالِحًـا ۚ
kebajikan/saleh
righteous (deeds)
وَلَا
وَلَا
dan tidak
And not
يُلَقَّىٰهَآ
يُلَقّٰٮهَاۤ
ditemuinya/diperolehnya
it is granted
إِلَّا
اِلَّا
kecuali
except
ٱلصَّـٰبِرُونَ
الصّٰبِرُوۡنَ
orang-orang yang sabar
(to) the patient ones
٨٠
٨٠
(80)
(80)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 80
(Berkatalah) kepada mereka (orang-orang yang dianugerahi ilmu) tentang apa yang telah dijanjikan oleh Allah kelak di akhirat, ("Kecelakaan yang besarlah bagi kalian) lafal Wailakum ini adalah kalimat hardikan (pahala Allah) di akhirat berupa surga (adalah lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh) daripada apa yang diberikan oleh Allah kepada Karun di dunia (dan tidak diperoleh pahala itu) yakni surga (kecuali oleh orang-orang yang sabar") di dalam menjalankan ketaatan dan menjauhi maksiat.