قُلْ إِنِّىٓ أُمِرْتُ أَنْ أَعْبُدَ ٱللَّهَ مُخْلِصًا لَّهُ ٱلدِّينَ
قُلْ اِنِّيْٓ اُمِرْتُ اَنْ اَعْبُدَ اللّٰهَ مُخْلِصًا لَّهُ الدِّيْنَ
qul innī umirtu an a'budallāha mukhliṣal lahud-dīn
Katakanlah: "Sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama.
Say, [O Muhammad], "Indeed, I have been commanded to worship Allah, [being] sincere to Him in religion.
قُلْ
قُلۡ
katakanlah
Say
إِنِّىٓ
اِنِّىۡۤ
sesungguhnya aku
Indeed, I
أُمِرْتُ
اُمِرۡتُ
aku diperintah
[I] am commanded
أَنْ
اَنۡ
untuk/bahwa
that
أَعْبُدَ
اَعۡبُدَ
aku menyembah
I worship
ٱللَّهَ
اللّٰهَ
Allah
Allah
مُخْلِصًۭا
مُخۡلِصًا
ikhlas/suci
(being) sincere
لَّهُ
لَّهُ
kepada-Nya
to Him
ٱلدِّينَ
الدِّيۡنَۙ
ketaatan/taat
(in) the religion
١١
١١
(11)
(11)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 11
(Katakanlah sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya) dari perbuatan syirik.