ثُمَّ لْيَقْضُوا۟ تَفَثَهُمْ وَلْيُوفُوا۟ نُذُورَهُمْ وَلْيَطَّوَّفُوا۟ بِٱلْبَيْتِ ٱلْعَتِيقِ
ثُمَّ لْيَقْضُوْا تَفَثَهُمْ وَلْيُوْفُوْا نُذُوْرَهُمْ وَلْيَطَّوَّفُوْا بِالْبَيْتِ الْعَتِيْقِ
ṡummalyaqḍụ tafaṡahum walyụfụ nużụrahum walyaṭṭawwafụ bil-baitil-'atīq
Kemudian, hendaklah mereka menghilangkan kotoran yang ada pada badan mereka dan hendaklah mereka menyempurnakan nazar-nazar mereka dan hendaklah mereka melakukan melakukan thawaf sekeliling rumah yang tua itu (Baitullah).
Then let them end their untidiness and fulfill their vows and perform Tawaf around the ancient House."
ثُمَّ
ثُمَّ
kemudian
Then
لْيَقْضُوا۟
لۡيَـقۡضُوۡا
hendaklah mereka menghilangkan
let them end
تَفَثَهُمْ
تَفَثَهُمۡ
kotoran mereka
their prescribed duties
وَلْيُوفُوا۟
وَلۡيُوۡفُوۡا
dan hendaklah mereka menyempurnakan
and fulfil
نُذُورَهُمْ
نُذُوۡرَهُمۡ
nadzar mereka
their vows
وَلْيَطَّوَّفُوا۟
وَلۡيَطَّوَّفُوۡا
dan hendaklah mereka bertawaf
and circumambulate
بِٱلْبَيْتِ
بِالۡبَيۡتِ
di rumah
the House
ٱلْعَتِيقِ
الۡعَتِيۡقِ
kuno/tua
[the] Ancient
٢٩
٢٩
(29)
(29)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 29
(Kemudian hendaklah mereka menghilangkan kotoran yang ada pada badan mereka) maksudnya hendaklah mereka merapihkan ketidakrapihan diri mereka seperti memotong rambut dan kuku yang panjang (dan hendaklah mereka menunaikan) dapat dibaca Walyuufuu dan Walyuwaffuu (nazar-nazar mereka) dengan menyembelih hewan ternak sebagai hewan kurban (dan hendaklah mereka melakukan tawaf) tawaf ifadah (sekeliling rumah yang tua itu) yakni rumah kuno, karena ia adalah rumah pertama yang dibuat untuk ibadah manusia.