وَقُلِ ٱلْحَقُّ مِن رَّبِّكُمْ ۖ فَمَن شَآءَ فَلْيُؤْمِن وَمَن شَآءَ فَلْيَكْفُرْ ۚ إِنَّآ أَعْتَدْنَا لِلظّٰلِمِينَ نَارًا أَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَا ۚ وَإِن يَسْتَغِيثُوا۟ يُغَاثُوا۟ بِمَآءٍ كَٱلْمُهْلِ يَشْوِى ٱلْوُجُوهَ ۚ بِئْسَ ٱلشَّرَابُ وَسَآءَتْ مُرْتَفَقًا
وَقُلِ الْحَقُّ مِنْ رَّبِّكُمْۗ فَمَنْ شَاۤءَ فَلْيُؤْمِنْ وَّمَنْ شَاۤءَ فَلْيَكْفُرْۚ اِنَّآ اَعْتَدْنَا لِلظّٰلِمِيْنَ نَارًاۙ اَحَاطَ بِهِمْ سُرَادِقُهَاۗ وَاِنْ يَّسْتَغِيْثُوْا يُغَاثُوْا بِمَاۤءٍ كَالْمُهْلِ يَشْوِى الْوُجُوْهَۗ بِئْسَ الشَّرَابُۗ وَسَاۤءَتْ مُرْتَفَقًا
wa qulil-ḥaqqu mir rabbikum, fa man syā`a falyu`miw wa man syā`a falyakfur, innā a'tadnā liẓ-ẓālimīna nāran aḥāṭa bihim surādiquhā, wa iy yastagīṡụ yugāṡụ bimā`ing kal-muhli yasywil-wujụh, bi`sasy-syarāb, wa sā`at murtafaqā
Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek.
And say, "The truth is from your Lord, so whoever wills - let him believe; and whoever wills - let him disbelieve." Indeed, We have prepared for the wrongdoers a fire whose walls will surround them. And if they call for relief, they will be relieved with water like murky oil, which scalds [their] faces. Wretched is the drink, and evil is the resting place.
وَقُلِ
وَقُلِ
dan katakanlah
And say
ٱلْحَقُّ
الۡحَـقُّ
kebenaran
The truth
مِن
مِنۡ
dari
(is) from
رَّبِّكُمْ ۖ
رَّبِّكُمۡ
Tuhan kalian
your Lord
فَمَن
فَمَنۡ
maka barangsiapa
so whoever
شَآءَ
شَآءَ
menghendaki
wills
فَلْيُؤْمِن
فَلۡيُؤۡمِنۡ
maka berimanlah
let him believe
وَمَن
وَّمَنۡ
dan barang siapa
and whoever
شَآءَ
شَآءَ
menghendaki
wills
فَلْيَكْفُرْ ۚ
فَلۡيَكۡفُرۡ ۙ
maka kafirlah
let him disbelieve
إِنَّآ
اِنَّاۤ
sesungguhnya Kami
Indeed, We
أَعْتَدْنَا
اَعۡتَدۡنَا
Kami telah menyediakan
have prepared
لِلظَّـٰلِمِينَ
لِلظّٰلِمِيۡنَ
bagi orang-orang yang zalim
for the wrongdoers
نَارًا
نَارًا ۙ
neraka
a Fire
أَحَاطَ
اَحَاطَ
meliputi
will surround
بِهِمْ
بِهِمۡ
dengan mereka
them
سُرَادِقُهَا ۚ
سُرَادِقُهَا ؕ
asapnya/gejolaknya
its walls
وَإِن
وَاِنۡ
dan jika
And if
يَسْتَغِيثُوا۟
يَّسۡتَغِيۡثُوۡا
mereka meminta minum
they call for relief
يُغَاثُوا۟
يُغَاثُوۡا
mereka diberi minum
they will be relieved
بِمَآءٍۢ
بِمَآءٍ
dengan air
with water
كَٱلْمُهْلِ
كَالۡمُهۡلِ
seperti logam yang mendidih
like molten brass
يَشْوِى
يَشۡوِى
menghanguskan
(which) scalds
ٱلْوُجُوهَ ۚ
الۡوُجُوۡهَؕ
wajah-wajah
the faces
بِئْسَ
بِئۡسَ
paling jelek
Wretched
ٱلشَّرَابُ
الشَّرَابُ
minuman
(is) the drink
وَسَآءَتْ
وَسَآءَتۡ
dan paling buruk
and evil
مُرْتَفَقًا
مُرۡتَفَقًا
tempat istirahat
(is) the resting place
٢٩
٢٩
(29)
(29)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 29
(Dan katakanlah) kepadanya dan kepada teman-temannya, bahwa Alquran ini (adalah benar datang dari Rabb kalian, maka barang siapa yang ingin beriman, hendaklah ia beriman dan barang siapa yang ingin kafir, biarlah ia kafir). Kalimat ayat ini merupakan ancaman buat mereka. (Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang-orang zalim itu) yaitu bagi orang-orang kafir (neraka, yang gejolaknya mengepung mereka) yang melahap apa saja yang dikepungnya. (Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih) seperti minyak yang mendidih (yang menghanguskan muka) karena panasnya, jika seseorang mendekat kepadanya (seburuk-buruk minuman) adalah minuman itu (dan ia adalah sejelek-jelek) yakni neraka itu (tempat istirahat). Lafal Murtafaqan sebagai lawan makna yang telah disebutkan di dalam ayat yang lain sehubungan dengan gambaran surga, yaitu firman-Nya, "Dan surga itu adalah tempat istirahat yang paling indah" (Q. S, 18 Al-Kahfi, 31). Jika tidak diartikan demikian, maka tidaklah pantas neraka dikatakan sebagai tempat istirahat.