وَقَالُوٓا۟ ءَأٰلِهَتُنَا خَيْرٌ أَمْ هُوَ ۚ مَا ضَرَبُوهُ لَكَ إِلَّا جَدَلًۢا ۚ بَلْ هُمْ قَوْمٌ خَصِمُونَ
وَقَالُوْٓا ءَاٰلِهَتُنَا خَيْرٌ اَمْ هُوَ ۗمَا ضَرَبُوْهُ لَكَ اِلَّا جَدَلًا ۗبَلْ هُمْ قَوْمٌ خَصِمُوْنَ
wa qālū a ālihatunā khairun am huw, mā ḍarabụhu laka illā jadalā, bal hum qaumun khaṣimụn
Dan mereka berkata: "Manakah yang lebih baik tuhan-tuhan kami atau dia (Isa)?" Mereka tidak memberikan perumpamaan itu kepadamu melainkan dengan maksud membantah saja, sebenarnya mereka adalah kaum yang suka bertengkar.
And they said, "Are your gods better, or is he?" They did not present the comparison except for [mere] argument. But, [in fact], they are a people prone to dispute.
وَقَالُوٓا۟
وَقَالُـوۡٓا
dan mereka berkata
And they said
ءَأَـٰلِهَتُنَا
ءَاٰلِهَتُنَا
apakah Tuhan kami
Are our gods
خَيْرٌ
خَيۡرٌ
lebih baik
better
أَمْ
اَمۡ
atau
or
هُوَ ۚ
هُوَؕ
dia
he
مَا
مَا
tidak
Not
ضَرَبُوهُ
ضَرَبُوۡهُ
mereka menjadikannya
they present it
لَكَ
لَكَ
bagimu
to you
إِلَّا
اِلَّا
kecuali
except
جَدَلًۢا ۚ
جَدَلًا ؕ
bantahan
(for) argument
بَلْ
بَلۡ
bahkan
Nay
هُمْ
هُمۡ
mereka
they
قَوْمٌ
قَوۡمٌ
kaum
(are) a people
خَصِمُونَ
خَصِمُوۡنَ
mereka bertengkar
argumentative
٥٨
٥٨
(58)
(58)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 58
(Dan mereka berkata, 'Manakah yang lebih baik tuhan-tuhan kami atau dia?') yakni nabi Isa, maka karenanya kami rela tuhan-tuhan kami bersama dia (Mereka tidak memberikan perumpamaan itu) atau misal tersebut (kepadamu melainkan dengan maksud membantah saja) atau menyanggah kamu dengan cara yang batil, karena mereka telah mengetahui, bahwa berhala-berhala yang tidak berakal itu tidak akan dapat menyamai Nabi Isa a.s. (sebenarnya mereka adalah kaum yang suka bertengkar") sangat gemar bertengkar.