وَجَآءَ مِنْ أَقْصَا ٱلْمَدِينَةِ رَجُلٌ يَسْعَىٰ قَالَ يٰقَوْمِ ٱتَّبِعُوا۟ ٱلْمُرْسَلِينَ
وَجَاۤءَ مِنْ اَقْصَا الْمَدِيْنَةِ رَجُلٌ يَّسْعٰى قَالَ يٰقَوْمِ اتَّبِعُوا الْمُرْسَلِيْنَۙ
wa jā`a min aqṣal-madīnati rajuluy yas'ā qāla yā qaumittabi'ul-mursalīn
Dan datanglah dari ujung kota, seorang laki-laki dengan bergegas-gegas ia berkata: "Hai kaumku, ikutilah utusan-utusan itu".
And there came from the farthest end of the city a man, running. He said, "O my people, follow the messengers.
وَجَآءَ
وَجَآءَ
dan datanglah
And came
مِنْ
مِنۡ
dari
from
أَقْصَا
اَقۡصَا
ujung
(the) farthest end
ٱلْمَدِينَةِ
الۡمَدِيۡنَةِ
kota
(of) the city
رَجُلٌۭ
رَجُلٌ
seorang laki-laki
a man
يَسْعَىٰ
يَّسۡعٰى
terburu-buru
running
قَالَ
قَالَ
ia berkata
He said
يَـٰقَوْمِ
يٰقَوۡمِ
wahai kaumku
O my People
ٱتَّبِعُوا۟
اتَّبِعُوا
ikutilah
Follow
ٱلْمُرْسَلِينَ
الۡمُرۡسَلِيۡنَۙ
utusan-utusan
the Messengers
٢٠
٢٠
(20)
(20)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 20
(Dan datanglah dari ujung kota seorang laki-laki) Habib An Najjar atau Habib si tukang kayu; dia telah beriman kepada utusan-utusan Nabi Isa, dan tempat tinggalnya berada di ujung kota Inthakiyah (dengan bergegas-gegas) lari dengan cepat, tatkala ia mendengar berita bahwa kaumnya mendustakan utusan-utusan itu (ia berkata, "Hai kaumku! Ikutilah utusan-utusan itu.)