icon play ayat

كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوحٍ وَعَادٌ وَفِرْعَوْنُ ذُو ٱلْأَوْتَادِ

كَذَّبَتْ قَبْلَهُمْ قَوْمُ نُوْحٍ وَّعَادٌ وَّفِرْعَوْنُ ذُو الْاَوْتَادِۙ

każżabat qablahum qaumu nụḥiw wa 'āduw wa fir'aunu żul-autād
Telah mendustakan (rasul-rasul pula) sebelum mereka itu kaum Nuh, 'Aad, Fir'aun yang mempunyai tentara yang banyak,
The people of Noah denied before them, and [the tribe of] 'Aad and Pharaoh, the owner of stakes,
icon play ayat

كَذَّبَتْ

كَذَّبَتۡ

telah mendustakan

Denied

قَبْلَهُمْ

قَبۡلَهُمۡ

sebelum mereka

before them

قَوْمُ

قَوۡمُ

kaum

(the) people

نُوحٍۢ

نُوۡحٍ

Nuh

(of) Nuh

وَعَادٌۭ

وَّعَادٌ

dan 'Ad

and Aad

وَفِرْعَوْنُ

وَّفِرۡعَوۡنُ

dan Fir'aun

and Firaun

ذُو

ذُو

mempunyai

(the) owner

ٱلْأَوْتَادِ

الۡاَوۡتَادِۙ‏ 

bala tentara

(of) the stakes

١٢

١٢

(12)

(12)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 12

(Telah mendustakan pula sebelum mereka itu kaum Nuh) lafal Qaum dianggap sebagai muannats karena ditinjau dari segi maknanya (Ad dan Firaun yang mempunyai patok yang banyak) disebutkan bahwa Firaun selalu mematok atau memasung setiap orang yang menentangnya, lalu kedua kaki dan tangan orang yang menentangnya itu diikatkan pada empat patok, kemudian disiksa. Oleh karenanya ia dijuluki sebagai Dzul Autaad.

laptop

Sad

Sad

''