وَمَا يَنظُرُ هٰٓؤُلَآءِ إِلَّا صَيْحَةً وٰحِدَةً مَّا لَهَا مِن فَوَاقٍ
وَمَا يَنْظُرُ هٰٓؤُلَاۤءِ اِلَّا صَيْحَةً وَّاحِدَةً مَّا لَهَا مِنْ فَوَاقٍ
wa mā yanẓuru hā`ulā`i illā ṣaiḥataw wāḥidatam mā lahā min fawāq
Tidaklah yang mereka tunggu melainkan hanya satu teriakan saja yang tidak ada baginya saat berselang.
And these [disbelievers] await not but one blast [of the Horn]; for it there will be no delay.
وَمَا
وَمَا
dan tidak
And not
يَنظُرُ
يَنۡظُرُ
menunggu
await
هَـٰٓؤُلَآءِ
هٰٓؤُلَاۤءِ
mereka itu
these
إِلَّا
اِلَّا
melainkan
but
صَيْحَةًۭ
صَيۡحَةً
suara keras/teriakan
a shout
وَٰحِدَةًۭ
وَّاحِدَةً
satu kali
one
مَّا
مَّا
tidak
not
لَهَا
لَهَا
bagi mereka
for it
مِن
مِنۡ
dari
any
فَوَاقٍۢ
فَوَاقٍ
ulangan/tangguh
delay
١٥
١٥
(15)
(15)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 15
(Tiadalah yang ditunggu-tunggu) yang dinantikan (oleh mereka) oleh orang-orang kafir Mekah. (melainkan hanya satu teriakan) yaitu tiupan sangkakala untuk kiamat yang saat itu mereka ditimpa oleh azab (yang tidak ada bagi mereka saat berselang) maksudnya, sesudah itu tidak akan ada saat hidup kembali seperti di dunia. Lafal Fawaaqin dapat pula dibaca Fuwaaqin.