icon play ayat

قَالُوا۟ جَزٰٓؤُهُۥ مَن وُجِدَ فِى رَحْلِهِۦ فَهُوَ جَزٰٓؤُهُۥ ۚ كَذٰلِكَ نَجْزِى ٱلظّٰلِمِينَ

قَالُوْا جَزَاۤؤُهٗ مَنْ وُّجِدَ فِيْ رَحْلِهٖ فَهُوَ جَزَاۤؤُهٗ ۗ كَذٰلِكَ نَجْزِى الظّٰلِمِيْنَ

qālụ jazā`uhụ maw wujida fī raḥlihī fa huwa jazā`uh, każālika najziẓ-ẓālimīn
Mereka menjawab: "Balasannya, ialah pada siapa diketemukan (barang yang hilang) dalam karungnya, maka dia sendirilah balasannya (tebusannya)". Demikianlah kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang zalim.
[The brothers] said, "Its recompense is that he in whose bag it is found - he [himself] will be its recompense. Thus do we recompense the wrongdoers."
icon play ayat

قَالُوا۟

قَالُوۡا

mereka berkata

They said

جَزَٰٓؤُهُۥ

جَزَاۤؤُهٗ

balasannya

Its recompense

مَن

مَنۡ

siapa

(is that one) who

وُجِدَ

وُّجِدَ

diketemukan

it is found

فِى

فِىۡ

dalam

in

رَحْلِهِۦ

رَحۡلِهٖ

karungnya

his bag

فَهُوَ

فَهُوَ

maka dia

then he

جَزَٰٓؤُهُۥ ۚ

جَزَاۤؤُهٗ​ؕ

balasannya

(will be) his recompense

كَذَٰلِكَ

كَذٰلِكَ

demikianlah

Thus

نَجْزِى

نَجۡزِى

kami memberi pembalasan

(do) we recompense

ٱلظَّـٰلِمِينَ

الظّٰلِمِيۡنَ‏

orang-orang yang zalim

the wrongdoers

٧٥

٧٥

(75)

(75)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 75

(Mereka menjawab, "Balasannya) lafal jazaauhu ini menjadi mubtada, sedangkan khabarnya ialah (ialah pada siapa ditemukan barang yang hilang itu dalam karungnya) maka ia harus dijadikan budak. Kemudian diperkuat dengan berikutnya (maka dia sendirilah) si pencuri itu sendiri (balasannya.") sebagai tebusan dari barang yang dicurinya, bukan orang lain. Ketentuan ini yaitu orang yang mencuri dihukum menjadi budak, merupakan syariat Nabi Yakub. (Demikianlah) seperti pembalasan itu (Kami memberi pembalasan kepada orang-orang yang lalim.) yaitu karena mencuri. Kemudian para penyeru itu mengajukan usul kepada Nabi Yusuf supaya karung-karung mereka diperiksa.

laptop

Yusuf

Yusuf

''