icon play ayat

فَتَقَطَّعُوٓا۟ أَمْرَهُم بَيْنَهُمْ زُبُرًا ۖ كُلُّ حِزْبٍۭ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُونَ

فَتَقَطَّعُوْٓا اَمْرَهُمْ بَيْنَهُمْ زُبُرًاۗ كُلُّ حِزْبٍۢ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُوْنَ

fa taqaṭṭa'ū amrahum bainahum zuburā, kullu ḥizbim bimā ladaihim fariḥụn
Kemudian mereka (pengikut-pengikut rasul itu) menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-masing).
But the people divided their religion among them into sects - each faction, in what it has, rejoicing.
icon play ayat

فَتَقَطَّعُوٓا۟

فَتَقَطَّعُوۡۤا

maka mereka berputus-putus/pecah-pecah

But they cut off

أَمْرَهُم

اَمۡرَهُمۡ

urusan mereka

their affair (of unity)

بَيْنَهُمْ

بَيۡنَهُمۡ

diantara mereka

between them

زُبُرًۭا ۖ

زُبُرًا​ ؕ

pecahan/golongan

(into) sects

كُلُّ

كُلُّ

tiap-tiap

each

حِزْبٍۭ

حِزۡبٍۢ

golongan

faction

بِمَا

بِمَا

dengan apa

in what

لَدَيْهِمْ

لَدَيۡهِمۡ

di sisi mereka

they have

فَرِحُونَ

فَرِحُوۡنَ‏

mereka gembira/bangga

rejoicing

٥٣

٥٣

(53)

(53)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 53

(Kemudian mereka memecah belah) para pengikut Rasul itu (perkara mereka) yakni agama mereka (menjadi beberapa pecahan di antara mereka) lafal Zuburan ini menjadi Hal dari Fa'ilnya lafal Taqaththa'uu, artinya, menjadi sekte-sekte yang bertentangan, seperti yang terjadi di kalangan orang-orang Yahudi dan orang-orang Nasrani serta lain-lainnya. (Tiap-tiap golongan terhadap apa yang ada pada sisi mereka) agama yang mereka pegang (merasa bangga) merasa puas dan gembira.

laptop

Al-Mu’minun

Al-Mu’minun

''