وَٱللَّهُ فَضَّلَ بَعْضَكُمْ عَلَىٰ بَعْضٍ فِى ٱلرِّزْقِ ۚ فَمَا ٱلَّذِينَ فُضِّلُوا۟ بِرَآدِّى رِزْقِهِمْ عَلَىٰ مَا مَلَكَتْ أَيْمٰنُهُمْ فَهُمْ فِيهِ سَوَآءٌ ۚ أَفَبِنِعْمَةِ ٱللَّهِ يَجْحَدُونَ
وَاللّٰهُ فَضَّلَ بَعْضَكُمْ عَلٰى بَعْضٍ فِى الرِّزْقِۚ فَمَا الَّذِيْنَ فُضِّلُوْا بِرَاۤدِّيْ رِزْقِهِمْ عَلٰى مَا مَلَكَتْ اَيْمَانُهُمْ فَهُمْ فِيْهِ سَوَاۤءٌۗ اَفَبِنِعْمَةِ اللّٰهِ يَجْحَدُوْنَ
wallāhu faḍḍala ba'ḍakum 'alā ba'ḍin fir-rizq, fa mallażīna fuḍḍilụ birāddī rizqihim 'alā mā malakat aimānuhum fa hum fīhi sawā`, a fa bini'matillāhi yaj-ḥadụn
Dan Allah melebihkan sebahagian kamu dari sebagian yang lain dalam hal rezeki, tetapi orang-orang yang dilebihkan (rezekinya itu) tidak mau memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki, agar mereka sama (merasakan) rezeki itu. Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Allah?.
And Allah has favored some of you over others in provision. But those who were favored would not hand over their provision to those whom their right hands possess so they would be equal to them therein. Then is it the favor of Allah they reject?
وَٱللَّهُ
وَاللّٰهُ
dan Allah
And Allah
فَضَّلَ
فَضَّلَ
melebihkan
has favored
بَعْضَكُمْ
بَعۡضَكُمۡ
sebagian kamu
some of you
عَلَىٰ
عَلٰى
atas
over
بَعْضٍۢ
بَعۡضٍ
sebagian yang lain
others
فِى
فِى
dalam
in
ٱلرِّزْقِ ۚ
الرِّزۡقِۚ
rezki
[the] provision
فَمَا
فَمَا
maka tidak
But not
ٱلَّذِينَ
الَّذِيۡنَ
orang-orang yang
those who
فُضِّلُوا۟
فُضِّلُوۡا
(mereka) dilebihkan
were favored
بِرَآدِّى
بِرَآدِّىۡ
dengan mengembalikan/berikan
would hand over
رِزْقِهِمْ
رِزۡقِهِمۡ
rezki mereka
their provision
عَلَىٰ
عَلٰى
atas
to
مَا
مَا
apa
whom
مَلَكَتْ
مَلَـكَتۡ
memiliki
possess
أَيْمَـٰنُهُمْ
اَيۡمَانُهُمۡ
hamba sahaya
their right hands
فَهُمْ
فَهُمۡ
maka mereka
so (that) they
فِيهِ
فِيۡهِ
didalamnya
(are) in it
سَوَآءٌ ۚ
سَوَآءٌ ؕ
sama
equal
أَفَبِنِعْمَةِ
اَفَبِنِعۡمَةِ
maka apakah dengan nikmat
Then is it the Favor
ٱللَّهِ
اللّٰهِ
Allah
of Allah
يَجْحَدُونَ
يَجۡحَدُوۡنَ
mereka mengingkari
they reject
٧١
٧١
(71)
(71)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 71
(Dan Allah melebihkan sebagian kalian dari sebagian yang lain dalam hal rezeki) di antara kalian ada yang kaya dan ada pula yang miskin, serta ada pula yang menjadi raja dan yang menjadi hamba sahaya (tetapi orang-orang yang dilebihkan rezekinya tidak mau) yakni tuan-tuan pemilik hamba sahaya (memberikan rezeki mereka kepada budak-budak yang mereka miliki) artinya mereka tidak mau menjadikan rezeki yang Kami limpahkan kepada mereka menjadi milik bersama antara mereka dan hamba-hamba sahaya mereka (agar mereka) yakni para pemilik hamba sahaya dan para hamba sahaya yang dimilikinya (sama merasakan rezeki itu) bersekutu memilikinya. Makna yang dimaksud ialah, bahwa mereka tidak akan mau menjadikan harta mereka untuk milik bersama dengan hamba-hamba sahaya mereka, maka mengapa mereka menjadikan sebagian daripada milik-milik Allah menjadi sekutu-sekutu-Nya. (Maka mengapa mereka mengingkari nikmat Allah?) karena ternyata mereka telah menjadikan bagi-Nya sekutu-sekutu.