icon play ayat

يٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِذَا قُمْتُمْ إِلَى ٱلصَّلَوٰةِ فَٱغْسِلُوا۟ وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى ٱلْمَرَافِقِ وَٱمْسَحُوا۟ بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى ٱلْكَعْبَيْنِ ۚ وَإِن كُنتُمْ جُنُبًا فَٱطَّهَّرُوا۟ ۚ وَإِن كُنتُم مَّرْضَىٰٓ أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ أَوْ جَآءَ أَحَدٌ مِّنكُم مِّنَ ٱلْغَآئِطِ أَوْ لٰمَسْتُمُ ٱلنِّسَآءَ فَلَمْ تَجِدُوا۟ مَآءً فَتَيَمَّمُوا۟ صَعِيدًا طَيِّبًا فَٱمْسَحُوا۟ بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُم مِّنْهُ ۚ مَا يُرِيدُ ٱللَّهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُم مِّنْ حَرَجٍ وَلٰكِن يُرِيدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهُۥ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

yā ayyuhallażīna āmanū iżā qumtum ilaṣ-ṣalāti fagsilụ wujụhakum wa aidiyakum ilal-marāfiqi wamsaḥụ biru`ụsikum wa arjulakum ilal-ka'baīn, wa ing kuntum junuban faṭṭahharụ, wa ing kuntum marḍā au 'alā safarin au jā`a aḥadum mingkum minal-gā`iṭi au lāmastumun-nisā`a fa lam tajidụ mā`an fa tayammamụ ṣa'īdan ṭayyiban famsaḥụ biwujụhikum wa aidīkum min-h, mā yurīdullāhu liyaj'ala 'alaikum min ḥarajiw wa lākiy yurīdu liyuṭahhirakum wa liyutimma ni'matahụ 'alaikum la'allakum tasykurụn
Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki, dan jika kamu junub maka mandilah, dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, lalu kamu tidak memperoleh air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (bersih); sapulah mukamu dan tanganmu dengan tanah itu. Allah tidak hendak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, supaya kamu bersyukur.
O you who have believed, when you rise to [perform] prayer, wash your faces and your forearms to the elbows and wipe over your heads and wash your feet to the ankles. And if you are in a state of janabah, then purify yourselves. But if you are ill or on a journey or one of you comes from the place of relieving himself or you have contacted women and do not find water, then seek clean earth and wipe over your faces and hands with it. Allah does not intend to make difficulty for you, but He intends to purify you and complete His favor upon you that you may be grateful.
icon play ayat

يَـٰٓأَيُّهَا

يٰۤـاَيُّهَا

wahai

O you

ٱلَّذِينَ

الَّذِيۡنَ

orang-orang yang

who

ءَامَنُوٓا۟

اٰمَنُوۡۤا

beriman

believe

إِذَا

اِذَا

apabila

When

قُمْتُمْ

قُمۡتُمۡ

berdiri/mengerjakan

you stand up

إِلَى

اِلَى

kepada/untuk

for

ٱلصَّلَوٰةِ

الصَّلٰوةِ

sholat

the prayer

فَٱغْسِلُوا۟

فَاغۡسِلُوۡا

maka basuhlah

then wash

وُجُوهَكُمْ

وُجُوۡهَكُمۡ

mukamu

your faces

وَأَيْدِيَكُمْ

وَاَيۡدِيَكُمۡ

dan tanganmu

and your hands

إِلَى

اِلَى

sampai

till

ٱلْمَرَافِقِ

الۡمَرَافِقِ

siku-siku

the elbows

وَٱمْسَحُوا۟

وَامۡسَحُوۡا

dan sapulah

and wipe

بِرُءُوسِكُمْ

بِرُءُوۡسِكُمۡ

dengan/pada kepalamu

your heads

وَأَرْجُلَكُمْ

وَاَرۡجُلَكُمۡ

dan kaki-kakimu

and your feet

إِلَى

اِلَى

sampai

till

ٱلْكَعْبَيْنِ ۚ

الۡـكَعۡبَيۡنِ​ ؕ

kedua mata-kaki

the ankles

وَإِن

وَاِنۡ

dan jika

But if

كُنتُمْ

كُنۡتُمۡ

kalian adalah

you are

جُنُبًۭا

جُنُبًا

berjunub

(in) a state of ceremonial impurity

فَٱطَّهَّرُوا۟ ۚ

فَاطَّهَّرُوۡا​ ؕ

maka bersucilah kamui

then purify yourselves

وَإِن

وَاِنۡ

dan jika

But if

كُنتُم

كُنۡتُمۡ

kalian adalah

you are

مَّرْضَىٰٓ

مَّرۡضَىٰۤ

sakit

ill

أَوْ

اَوۡ

atau

or

عَلَىٰ

عَلٰى

atas/dalam

on

سَفَرٍ

سَفَرٍ

perjalanan

a journey

أَوْ

اَوۡ

atau

or

جَآءَ

جَآءَ

datang

has come

أَحَدٌۭ

اَحَدٌ

seseorang

anyone

مِّنكُم

مِّنۡكُمۡ

di antara kamu

of you

مِّنَ

مِّنَ

dari

from

ٱلْغَآئِطِ

الۡغَآٮِٕطِ

tempat buang air

the toilet

أَوْ

اَوۡ

atau

or

لَـٰمَسْتُمُ

لٰمَسۡتُمُ

kamu menyentuh

has (had) contact

ٱلنِّسَآءَ

النِّسَآءَ

perempuan

(with) the women

فَلَمْ

فَلَمۡ

maka tidak

and not

تَجِدُوا۟

تَجِدُوۡا

kamu mendapatkan

you find

مَآءًۭ

مَآءً

air

water

فَتَيَمَّمُوا۟

فَتَيَمَّمُوۡا

maka bertayamunlah kamu

then do tayyammum

صَعِيدًۭا

صَعِيۡدًا

debu/tanah

(with) earth

طَيِّبًۭا

طَيِّبًا

baik/bersih

clean

فَٱمْسَحُوا۟

فَامۡسَحُوۡا

maka usaplah

then wipe

بِوُجُوهِكُمْ

بِوُجُوۡهِكُمۡ

dengan/pada mukamu

your faces

وَأَيْدِيكُم

وَاَيۡدِيۡكُمۡ

dan tangan-tangan kamu

and your hands

مِّنْهُ ۚ

مِّنۡهُ​ ؕ

dari padanya

with it

مَا

مَا

tidak

Does not

يُرِيدُ

يُرِيۡدُ

menghendaki

intend

ٱللَّهُ

اللّٰهُ

Allah

Allah

لِيَجْعَلَ

لِيَجۡعَلَ

untuk menjadikan

to make

عَلَيْكُم

عَلَيۡكُمۡ

atas kalian

for you

مِّنْ

مِّنۡ

dari

any

حَرَجٍۢ

حَرَجٍ

kesempitan/kesulitan

difficulty

وَلَـٰكِن

وَّلٰـكِنۡ

akan tetapi

but

يُرِيدُ

يُّرِيۡدُ

Dia menghendaki

He intends

لِيُطَهِّرَكُمْ

لِيُطَهِّرَكُمۡ

untuk membersihkan kamu

to purify you

وَلِيُتِمَّ

وَ لِيُتِمَّ

dan untuk menyempurnakan

and to complete

نِعْمَتَهُۥ

نِعۡمَتَهٗ

nikmat

His Favor

عَلَيْكُمْ

عَلَيۡكُمۡ

atas kalian

upon you

لَعَلَّكُمْ

لَعَلَّكُمۡ

agar kalian

so that you may

تَشْكُرُونَ

تَشۡكُرُوۡنَ‏

kalian bersyukur

(be) grateful

٦

٦

(6)

(6)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 6

(Hai orang-orang yang beriman, jika kamu berdiri) maksudnya hendak berdiri (mengerjakan salat) dan kamu sedang berhadas (maka basuhlah muka dan tanganmu sampai ke siku) artinya termasuk siku itu sebagaimana diterangkan dalam sunah (dan sapulah kepalamu) ba berarti melengketkan, jadi lengketkanlah sapuanmu itu kepadanya tanpa mengalirkan air. Dan ini merupakan isim jenis, sehingga dianggap cukup bila telah tercapai sapuan walaupun secara minimal, yaitu dengan disapunya sebagian rambut. Pendapat ini juga dianut oleh Imam Syafii (dan kakimu) dibaca manshub karena diathafkan kepada aidiyakum; jadi basuhlah tetapi ada pula yang membaca dengan baris di bawah/kasrah dengan diathafkan kepada yang terdekat (sampai dengan kedua mata kaki) artinya termasuk kedua mata kaki itu, sebagaimana diterangkan dalam hadis. Dua mata kaki ialah dua tulang yang tersembul pada setiap pergelangan kaki yang memisah betis dengan tumit. Dan pemisahan di antara tangan dan kaki yang dibasuh dengan rambut yang disapu menunjukkan diharuskannya/wajib berurutan dalam membersihkan anggota wudu itu. Ini juga merupakan pendapat Syafii. Dari sunah diperoleh keterangan tentang wajibnya berniat seperti halnya ibadah-ibadah lainnya. (Dan jika kamu dalam keadaan junub, maka bersucilah) maksudnya mandilah (dan apabila sakit) yang akan bertambah parah dengan menyentuh air (atau dalam perjalanan) musafir (atau kamu kembali dari tempat buang air) artinya berhadas (atau menyentuh wanita) hal ini telah dibicarakan dulu pada surah An-Nisa (lalu kamu tidak memperoleh air) yakni setelah mencarinya (maka bertayamumlah) dengan mencari (tanah yang baik) tanah yang bersih (sapulah muka dan tanganmu) beserta kedua siku (dengan tanah itu) dengan dua kali pukulan. Ba menunjukkan lengket sementara sunah menjelaskan bahwa yang dimaksud ialah hendaklah sapuan itu meliputi kedua anggota secara keseluruhan (Allah tidaklah hendak menyulitkan kamu) dengan kewajiban-kewajiban berwudu, mandi atau tayamum itu (tetapi Dia hendak menyucikan kamu) dari hadas dan dosa (dan hendak menyempurnakan nikmat-Nya kepadamu) yakni dengan Islam dengan menerangkan syariat-syariat agama (semoga kamu bersyukur) atas nikmat-Nya itu.

laptop

Al-Ma'idah

Al-Ma'idah

''