icon play ayat

إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ثُمَّ كَفَرُوا۟ ثُمَّ ءَامَنُوا۟ ثُمَّ كَفَرُوا۟ ثُمَّ ٱزْدَادُوا۟ كُفْرًا لَّمْ يَكُنِ ٱللَّهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ وَلَا لِيَهْدِيَهُمْ سَبِيلًۢا

اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا ثُمَّ كَفَرُوْا ثُمَّ اٰمَنُوْا ثُمَّ كَفَرُوْا ثُمَّ ازْدَادُوْا كُفْرًا لَّمْ يَكُنِ اللّٰهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ وَلَا لِيَهْدِيَهُمْ سَبِيْلًاۗ

innallażīna āmanụ ṡumma kafarụ ṡumma āmanụ ṡumma kafarụ ṡummazdādụ kufral lam yakunillāhu liyagfira lahum wa lā liyahdiyahum sabīlā
Sesungguhnya orang-orang yang beriman kemudian kafir, kemudian beriman (pula), kamudian kafir lagi, kemudian bertambah kekafirannya, maka sekali-kali Allah tidak akan memberi ampunan kepada mereka, dan tidak (pula) menunjuki mereka kepada jalan yang lurus.
Indeed, those who have believed then disbelieved, then believed, then disbelieved, and then increased in disbelief - never will Allah forgive them, nor will He guide them to a way.
icon play ayat

إِنَّ

اِنَّ

sesungguhnya

Indeed

ٱلَّذِينَ

الَّذِيۡنَ

orang-orang yang

those who

ءَامَنُوا۟

اٰمَنُوۡا

beriman

believed

ثُمَّ

ثُمَّ

kemudian

then

كَفَرُوا۟

كَفَرُوۡا

kafir/ingkar

disbelieved

ثُمَّ

ثُمَّ

kemudian

then

ءَامَنُوا۟

اٰمَنُوۡا

beriman

(again) believed

ثُمَّ

ثُمَّ

kemudian

then

كَفَرُوا۟

كَفَرُوۡا

kafir/ingkar

disbelieved

ثُمَّ

ثُمَّ

kemudian

then

ٱزْدَادُوا۟

ازۡدَادُوۡا

bertambah

increased

كُفْرًۭا

كُفۡرًا

kekafiran

(in) disbelief

لَّمْ

لَّمۡ

tidak

not

يَكُنِ

يَكُنِ

ada/akan

will

ٱللَّهُ

اللّٰهُ

Allah

Allah

لِيَغْفِرَ

لِيَـغۡفِرَ

untuk memberi ampun

forgive

لَهُمْ

لَهُمۡ

bagi/kepada mereka

[for] them

وَلَا

وَلَا

dan tidak

and not

لِيَهْدِيَهُمْ

لِيَـهۡدِيَهُمۡ

untuk memberi petunjuk kepada mereka

will guide them

سَبِيلًۢا

سَبِيۡلًا ؕ‏

jalan

(to) a (right) way

١٣٧

١٣٧

(137)

(137)

Tafsir al-Jalalayn

Tafsir Ayat 137

(Sesungguhnya orang-orang yang beriman) kepada Musa, maksudnya orang-orang Yahudi (kemudian mereka kafir) dengan menyembah anak sapi (kemudian beriman) sesudah itu (lalu kafir lagi) kepada Isa (kemudian bertambah kekafiran mereka) kepada Muhammad saw. (maka Allah sekali-kali takkan mengampuni mereka) selama mereka dalam keadaan demikian (dan tidak pula akan menuntun mereka ke jalan yang lurus) atau benar.

laptop

An-Nisa'

An-Nisa'

''