وَٱذْكُر رَّبَّكَ فِى نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَخِيفَةً وَدُونَ ٱلْجَهْرِ مِنَ ٱلْقَوْلِ بِٱلْغُدُوِّ وَٱلْءَاصَالِ وَلَا تَكُن مِّنَ ٱلْغٰفِلِينَ
وَاذْكُرْ رَّبَّكَ فِيْ نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَّخِيْفَةً وَّدُوْنَ الْجَهْرِ مِنَ الْقَوْلِ بِالْغُدُوِّ وَالْاٰصَالِ وَلَا تَكُنْ مِّنَ الْغٰفِلِيْنَ
ważkur rabbaka fī nafsika taḍarru'aw wa khīfataw wa dụnal-jahri minal-qauli bil-guduwwi wal-āṣāli wa lā takum minal-gāfilīn
Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.
And remember your Lord within yourself in humility and in fear without being apparent in speech - in the mornings and the evenings. And do not be among the heedless.
وَٱذْكُر
وَاذۡكُرْ
dan ingatlah
And remember
رَّبَّكَ
رَّبَّكَ
Tuhanmu
your Lord
فِى
فِىۡ
dalam
in
نَفْسِكَ
نَفۡسِكَ
hatimu
yourself
تَضَرُّعًۭا
تَضَرُّعًا
merendahkan diri
humbly
وَخِيفَةًۭ
وَّخِيۡفَةً
dan rasa takut
and (in) fear
وَدُونَ
وَّدُوۡنَ
dan tidak
and without
ٱلْجَهْرِ
الۡجَـهۡرِ
keras
the loudness
مِنَ
مِنَ
dari
of
ٱلْقَوْلِ
الۡقَوۡلِ
perkataan/suara
[the] words
بِٱلْغُدُوِّ
بِالۡغُدُوِّ
diwaktu pagi
in the mornings
وَٱلْـَٔاصَالِ
وَالۡاٰصَالِ
dan petang
and (in) the evenings
وَلَا
وَلَا
dan jangan
And (do) not
تَكُن
تَكُنۡ
kamu menjadi
be
مِّنَ
مِّنَ
dari
among
ٱلْغَـٰفِلِينَ
الۡغٰفِلِيۡنَ
orang-orang yang lalai
the heedless
٢٠٥
٢٠٥
(205)
(205)
Tafsir al-Jalalayn
Tafsir Ayat 205
(Dan sebutlah nama Tuhanmu di dalam hatimu) secara diam-diam (dengan merendahkan diri) menghinakan diri (dan rasa takut) yakni takut terhadap-Nya (dan) lebih jelas lagi daripada diam-diam dengan (tidak mengeraskan suara) maksudnya pertengahan di antara diam-diam dan keras suara (di waktu pagi dan petang) pada permulaan siang hari dan pada akhir siang hari (dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai) daripada mengingat atau menyebut Allah.